Jumlah wirausaha Indonesia
tercatat baru sekitar 0.24 persen saja dari jumlah penduduk. Padahal idealnya
jumlah wirausaha di sebuah negara paling tidak 2 persen dari total jumlah
penduduk. Dengan jumlah wirausaha di atas 2 persen maka kesejahteraan bangsa
akan meningkat. Untuk mendorong tercapainya target jumlah wirausaha di
Indonesia maka dicanangkan Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) telah dimulai
sejak 2 Februari 2011.
Gerakan Kewirausahaan nasional (GKN) ini dicanangkan oleh kementrian Koperasi dan UKM yang dihadiri pula oleh presiden SBY. Pencanangan GKN menandai telah dimulainya sebuah program untuk melahirkan lebih banyak wirausaha baru di Indonesia.
Gerakan Kewirausahaan nasional (GKN) ini dicanangkan oleh kementrian Koperasi dan UKM yang dihadiri pula oleh presiden SBY. Pencanangan GKN menandai telah dimulainya sebuah program untuk melahirkan lebih banyak wirausaha baru di Indonesia.
Untuk mendukung
kelangsungan progra tersebut, berbagai program lain juga digulirkan pemerintah
antara lain program wirausaha 1.000 sarjana, pelatihan kewirausahaan, PKBL
(Program Kemitraan dan Bina Lingkungan), program pembiayaan CSR, PNPM Mandiri,
hingga Kredit
Usaha Rakyat (KUR) yang tahun ini ditarget Rp20 Triliun
tanpa jaminan.
Dengan berbagai macam
program tersebut harapanya lahir banyak pelaku wirausaha sukses di Indonesia
yang akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(Galeriukm).
Sumber:
http://www.smescoindonesia.com/infos/news/read/37
Tidak ada komentar:
Posting Komentar