NASKAH SOAL UJI COBA INTERNAL KORWIL
SULTRA-SULSEL
1.
Seorang
perempuan umur 30 tahun GIII PI AI datang di BPS, mengeluh mules/nyeri perut bagian
bawah tembus pinggang, berulang-ulang, disertai pelepasan lendir bercampur
darah sedikit. Apakah yang perlu dikaji untuk menentukan usia kehamilan pada
kasus diatas?
B.
Hari
tafsiran persalinan
C. Hari pertama
haid terakhir
D.
Jam berapa mulai
nyeri perut
E.
Kapan
gerakan janin dirasakan
2.
Seorang
perempuan hamil ke 2, belum pernah melahirkan, usia kehamilan 9 bulan, datang
kepuskesmas dengan keluhan nyeri perut tembus belakang. Hasil pemeriksaan : his
4x/10 menit dgn durasi 35”-40”, DJJ 140x/menit, jam 16.30 wita dilakukan VT :
pembukaan 5 cm, ketuban +, presentase kepala, hodge II-III, kesan panggul
normal, pelepasan lendir darah. Kapan pembukaan lengkap paling lambat pada
kasus tersebut?
A.
22. 30 wita
B. 21. 30 wita
C.
09. 30 wita
D.
21. 00 wita
E.
20.30 wita
3.
Seorang
perempuan, G4P3A0, kehamilan aterm, keduanya presentase kepala, gemeli I lahir
spontan, gemeli II presentase kepala, ketuban utuh, hodge III-IV. Tindakan
segera apakah yang harus dilakukan pada kasus tersebut?
A.
Lahirkan
kepala
B.
Pecahkan
ketuban
C.
Pimpin
mengedan
D.
Suntik
Oxytosin 1 ampul
E.
Lahirkan
plasenta pertama
4.
Seorang
perempuan, 30 tahun, G2P1A0, hamil aterm datang ke RS pukul 10.00 wita,
tafsiran persalinan tanggal 30-11-2013 mengeluh ada pelepasan air dari jalan
lahir sejak pukul 04.00 wita, perut mules-mules mulai pukul 01.00 wita,
pembukaan serviks 2 cm, presentse kepala, turunnya hodge HII. Apakah diagnosa
aktual kasus di atas ?
A.
Kala I fase
aktif
B.
Kala I
memanjang
C.
Persalinan
buatan
D.
Persalinan
anjuran
E. Ketuban
Pecah dini
5.
Seorang
perempuan melahirkan jam 12.30 wita, bayi segera menangis kuat, jam 12.45 wita
plasenta belum lahir. Apakah tindakan selanjutnya yang tepat?
A.
Masase
fundus
B.
Periksa
Plasenta
C.
Manual
Plasenta
D.
Lakukan
dorsocranial
E. Suntik
oksitosin 1 ampul
6.
Seorang
perempuan GIP0AO, his 5x/10 menit durasi 50-55 detik, DJJ 140x/menit, kuat dan
teratur. Hasil VT jam 14.00 pembukaan 10 cm, ketuban menonjol, presentasi UUK
dibawah simpis, hodge IV pelepasan lendir sedikit.
Kapan
waktu yang tepat memecahkan ketuban pada kasus tersebut ?
a. Fase acme
b.
His berkurang
c. Ibu ingin mengedan
d. His mulai timbul
e. His kencang
7. Seorang perempuan GIPOAO, his
5x/10 menit durasi 50-55 detik, DJJ 140x/menit, kuat dan teratur. Hasil VT
pembukaan 10 cm, ketuban menonjol, presentasi UUK dibawah simpis, hodge IV
pelepasan lendir
sedikit.
Apakah
asuhan sayang
ibu yang diberikan ?
a. Pencegahan infeksi
b. Pengaturan posisi ibu
c. Penjelasan informasi
d. Pendampingan persalinan
e. Persiapan alat lengkap
8. Seorang perempuan, 23 tahun,
GIPOAO, gestasi 39 minggu, mengeluh nyeri perut tembus belakang, teratur tiap 5
menit, durasi 30”-35”.
Apakah
komunikasi efetif yang diperlukan untuk mengurangi rasa nyeri yang dirasakan ?
a.
Penyebab nyeri
b. Sumber nyeri
c. Manfaat nyeri
d. Bahaya nyeri
e. Patofisiologi nyeri
9. Seorang perempuan 32 tahun,
G3P2AO, gestasi 40 minggu, his teratur dan kuat 4x 10 menit, jam 10.13 VT oleh
bidan LM: pembukaan 6 cm. selaput ketuban utuh, UUK kiri depan, moulage 1,
Hodge III, pelepasan lender darah.
Apakah
data lain yang dibutuhkan untuk melengkapi pendokumentasian pada partograf pada
kasus tersebut.
a.
DJJ, tekanan darah, denyut nadi,
suhu
b. DJJ, pembukaan, tekanan darah,
denyut nadi, suhu
c. DJJ,pembukaan, his, tekanan
darah, pernapasan, suhu
d. DJJ, penurunan kepala, tekanan
darah, denyut nadi, suhu
e. DJJ, penurunan kepala, his,
tekanan darah, denyut nadi, suhu
10. Seorang perempuan 25 tahun G2 P1 A0, cukup bulan his teratus
dan kuatt 4x/10 menit, jam 12.13 hasil VT oleh bidan LM : pembukaan 7 cm, selaput ketuban utuh, UUK kiri
depan, molage 1,
Hodge III, pelepasan lendir darah.
Apakah
arti moulage pada kasus tersebut ?
a.
Tulang-tulang kepala janin hanya
saling bersentuhan
b. Tulang-tulang kepala janin
tumpang tindinh, dapat dipisahkan
c. Tulang-tulang kepala janin
tumpang tindih, mudah dapat diraba
d. Tulang-tulang kepla janin tumpang
tindih tidak dapat dipisahkan
e. Tulang-tulang kepala janin
terpisah, sutura dengan mudah dapat teraba.
11. Seorang perempuan telah
melahirkan bayinya pada pukul 08.30 bidan melakukan manajemen aktif kala III.
Plasenta lahir lengkap 08.40, kontraksi uterus baik, perdarahan ±200 cc.
Apakah
manfaat penyuntikan
oksitosin pada Manajemen aktif kala III ?
a. Merangsang jalan lahir untuk
berkontraksi dengan kuat dan efektif
b. Membantu menghentikan perdarahan
segera setelah plasenta lahir
c. Membantu menghentikan perdarahan
segera setelah melahirkan
d. Merangsang fundus uteri untuk
berkontraksi dengan secara berkala
e.
Merangsang fundus uteri untuk
berkontraksi dengan kuat dan efektif.
12. Seorang perempuan telah melahirkan bayinya
pukul 08.30. plasenta lahir lengkap 08.40, kontraksi uterus baik. Perdarahan
±200 cc, tidak terdapat robekan jalan lahir.
Apa
yang menyebabkan pengeluaran darah pada kasus tersebut ?
a. Atonia uteri
b. Inversion uteri
c. Sisa plasenta
d.
Pelepasan plasenta
e. Gangguan pembekuan darah
13. Seorang perempuan 37 tahun,
G5P4A1, pukul 19.20 melahirkan pervaginam, pukul 19.35 plasenta lahir lengkap,
tidak ada rupture jalan lahir, KU ibu lemah, kontraksi uterus lemah perdarahan
banyak. Apakah diagnose kasus tersebut ?
A.
Atonia uteri
B. Inversion uteri
C. Kelainan darah
D. Perdarahan primer
E. Perdarahan sekunder
14. Seorang perempuan 37 tahun,
G5P4A1, pukul 19.20 melahirkan pervaginam, pukul 19.35 plasenta lahir lengkap,
tidak ada rupture jalan lahir, KU ibu lemah, kontraksi uterus lemah perdarahan
banyak. Apakah tindakan awal yyang paling tepat ?
a.
Masase fundus uteri
b. Kompresi bimanual interna
c. Kompressi bimanual eksterna
d. Kompressi aorta abdominalis
e. Kombinasi KBI dan KBE
15. Seorang perempuan G2P1A0, umur kehamilan 38-40
minggu dating ke BPS mengeluh keluar darah dari jalan lahir, tidak ada rasa
nyeri perut. TTv dalam batas normal. Apakah tindakan yang tepat pada ny.M ?
a. Merujuk pasien ke RS untuk
persalinan anjuran
b. Membuat persalinan buatan melalui
jalan lahir
c. Pemeriksaan dalam untuk
menentukan adanya pembukaan
d. Menjelaskan
pada pasien tentang keadaannya, selanjutnya dirujuk
e. Memasang infuse RL + oksitosin
0,5 cc untuk memberikan kontraksi
16. Seorang perempuan di desa A hamil
pertama kali, usia kehamilan 6 bulan, tidak pernah memeriksakan kehamilannya.
Apakah langkah pertama yang dilakukan oleh bidan ?
a. Mengajak ibu memanfaatkan
pelayanan kesehatan ibu dan anak terdekat
b. Mengidentifikasi penyebab klien
tidak memeriksakan kehamilannya.
c. Melakukan kunjungan rumah dan
penyuluhan secra teratur
d. Bersama kader kesehatan mendata
ibu hamil serta memberikan motivasi
e. Bekerjasama dengan tokoh
masyarakat mengajak ibu memeriksakan kehamilannya
17. Seorang perempuan yang sedang
hamil 12 minggu, diperiksa oleh bidan dirumahnya. Hasil pemeriksaan : TD 100/70
mmHg, nadi 82x/menit, suhu 36,5
,
pernapasan 18x/menit, Hb 10 gr%, konjungtiva agak pucat.
Apakah
penyuluhan yang tepat pada kasus diatas ?
a.
Pentingnya gizi seimbang
b. Pentingnya personal hygiene
c. Ketidaknyamanan dalam kehamilan
d. Perubahan psikologis dalam kehamilan
e. Perubahan fisiologis dalam kehamilan
18. Seorang perempuan, G3P2A0, usia 32 tahun
hamil 39 minggu, berencana bersalin dirumah.
Apakah
perlengkapan yang perlu disiapkan klien untuk pertolongan persalinan yang
bersih dan aman ?
a. Buku KIA/KMS yang memuat catatan
pemeriksaan ibu selama hamil
b.
Persiapan pendamping persalinan dan
tempat persalinan
c. Tempat yang bersih, sabun, air mengalir
dan pakean hangat
d. Kesepakatan merujuk jika terjadi
kegawatdaruratan
e. Persiapan obat jika terjadi
kegawatdaruratan
19. Seorang perempuan, G3P2A0, usia 32 tahun
hamil 39 minggu, berencana bersalin dirumah.
Apakah
perlengkapan yang perlu disiapkan bidan unruk pertolongan persalinan yang
bersih dan aman ?
a. Persiapan pendamping persalinan dan
tempat persalinan
b. Alat pemeriksaan/pertloongan persalinan
dalam keadaan DTT
c. Tempat bersih, sabun, air mengalir dan
pakean hangat
d. Kesepakatan merujuk jika terjadi
nkegawatdaruratan
e. Transportasi uuntuk kerumah sakit jika
terjadi kegawatdaruratan
20. Seorang perempuan P1A0 postpartum hari I,
kondisi bayi normal. Persalinan ditolong oleh bidan A.
Kapankah
bidan A melakukan kunjungan rumah berikutnya ?
a. 2 hari berikutnya, minggu kedua dan
minggu keenam
b. 7 hari berikutnya, minggu keempat dan
minggu keeam
c.
7 hari berikutnya, minggu kedua dan
minggu keenam
d. 7 hari berikutnya, mingu kedua dan minggu
keempat
e. 2 hari berikutnya, minggu kedua dan
minggu keempat.
21. Seorang perempuan brusia 18 tahun dating
bersama ibunya ke BPM dengan keluhan mual muntah dan pusing. Riwayat sebelumnya
ia pernah diperkosa sebulan yang lalu. Ia belum pernah menikah dan belum pernah
mendapat haid untuk bulan ini. Hasil pemeriksaan fisik konjungtiva agak pucat,
palpasi abdomen TFU belum teraba.
Pemeriksaan
penunjang apakah yang sangat dibutuhkan untuk kasus tersebut ?
a. Hemoglobin
b. Hematokrit
c.
Plano test
d. Gol darah
e. Eritrosit
22. Seorang perempuan berusia 35 tahun G3P2A0
hamil 24 minggu dating ke BPM dengan keluhan sering lapar, sering haus dan
sering kencing. Ia mengatakan bahwa keluhannya dialami sejak 2 minggu yang lau.
Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal. TFU stinggi pusat 26 cm
Apakah
kemungkinan diagnose kasus tersebut ?
a. Infeksi saluran kemih
b. Preeclampsia
c. Gagal ginjal
d.
Diabetes
e. Gastritis
23. Seorang perempuan berusia 25 tahun G2P1A0
datang ke BPM pada tanggal 5 maret 2013 ingin memeriksakan kehamilannnya dengan
keluhan agak sakit pada pinggang. Ia mengatakan HPHT 22 November 2012, ia juga
merasakan anaknya sudah mulai bergerak. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal, TFU 3 jari bpx, DJJ 130x/menit
Berapa
minggukah usia gestasi perempuan tersebut ?
a.
14-16
b. 18-20
c. 26-18
d. 20-22
e. 22-24
24. Seorang perempuan usia 30 tahun bau saja
melahirkan bayi pertamanya di dalam kamar bersalin. Ia mengeluh bayiny agak
besar. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal, perdarahan ±250 cc, bayinya
sehat, BB 3700 gram,
dan akan diberikan injeksi vit. K. berapa cc kah
dosis vit K ?
a. 0,005
b. 0,01
c. 0,05
d. 0,5
e.
0,1
25. Seorang perempuan berusia 20 tahun sedang
menjalani proses persalinan bayi pertamanya didalam kamar bersalin. Ia
mengalami kesulitan dalam melahirkan bahu anaknya yang lebar. Hasil VT kedua
bahu masih tinggi.
Apakah
yindakan yang tepat yang seharusnya dilakukan oleh bidan pada kasusu tersebut.
?
a.
Perasat Mc. Robert
b. Versi ekatraksi
c. Sanggah susur
d. Perasat wood
e. Episiotomy
26. Seorang perempun berusia 28 tahun
G2P1A0 datang kerumah sakit dengan
keluhan adanya pengeluaran lendir darah dan air disertai nyeri perut tembus
belakang. Keluhanya dialami sejak 5 jam yang lalu. Hasil VT pembukaan serviks 7
cm, ketuban negatif,
penurunan kepala hodge III
Apakah
diagnose yang tepat untuk kasus tersebut ?
a. Inpartu kala I fase laten
b.
Inpartu kala I fase aktif
c. Kala 2 persalinan
d. KPSW
e. KPD
27. Seorang perempuan berusia 21 tahun post
partum hari kedua sementara dirawat diruang nifas dalam kondisi memprihatinkan
. ia hanya berbaring dan tidak pernah menyusui bayinya. Hasil pemeriksaan TTV
dalam batas
normal, TFU 2 jari bawah pusat. Apa diagnose yang tepat pada kasus tersebut ?
a. Depresi post partum
b. Poatpartum psikosa
c.
Postpartum blues
d. Psikonuerosis
e. Baby blues
28. Seorang perempuan berusia 18 tahun GIPOAO
diantar oleh keluarganya ke rumah sakit dalam kondisi kejang. Suaminya
mengatakan bahwa kondisi istirinya dialami sejak 1 jam yang lalu dan
sebelumnnya mengeluh sakit kepala yang hebat. Hasil pemeriksaan tekanan darah
180/100 mmHg, kedua tungkai kaku.
Apakah
diagnose yang tepat pada kasus tersebut ?
a. Preeklamsia berat
b. Meningitis
c.
Eklamsia
d. Tetanus
e. Epilepsy
29. Seorang perempuan berusia 24 tahun post
partum hari ke-5 datang ke BPM dengan keluhan masih ada pengeluaran darah dari
jalan lahir berwarna kecoklatan. Hasil VT tidak ditemukan adanya kelainan pada
alat genitalia.
Apakah
nama lohia ke-5 pada kasus tersebut ?
a.
Sangonuilenta
b. Purulenta
c. Serosa
d. Rubra
e. Alba
30. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang
membawa bayinya ke puskesmas untuk diimunisasi. Ia mengatakan bayinya berumur 6
bulan. Pada kartu KMS tertulis DPT I,II,III, polio I,II,III. Hasil pemeriksaan
fisik tidak di temukan adanya kelainan.
Suntikan
apakah yang diberikan untuk kasus tersebut ?
a. BCG
b. Polio
c. DPT 4
d. Campak
e.
Hepatitis 3
31. Seorang perempuan berusia 28 tahun GIPOAO datang ke BPM dengan keluhan ada pengeluaran
air dari jalan lahir sejak 2 hari uang lalu. Ia mengatakan usia kehamilan 9
bulan, dan belum merasakan adanya sakit perut tembus belakang. Hasil VT tidak
ada pembukaan, portio tertutup, terlihat adanya pelepasan air pervaginam.
Apakah
diagnose yang tepat untuk kasus tersebut ?
a. Oligohidramnion
b. Polyhidramnion
c. Gemelly
d. Inpartu
e.
KPD
32. Seorang perempuan berusia 28 tahun sedang
menjalani proses persalinannya di rumah. Ia mengeluh perutnya betambah sakit.
Ia juga mengatakan usia kehamilannya 10 bulan, hasil pemeriksaan kontarksi
uterus 4x10 (34-40), DJJ 130 kali/menit.
Hasil VT ditemukan portio tipis dan lunak, pembukaan 7-8 cm, ketuban pecah
jernih, penurunan kepala station +1, posisi ubun-ubun kecil kiri depan,
pelepasan darah.
Tindakan
apakah yang dilakukan oleh bidan untuk kasus tersebut ?
a.
Anjurkan ibu berbaring miring sambil
bernafas panjang saat ada his
b. Pimpin ibu meneran yang efektif
c. Lakukan akselerasi persalinan
d. Anjurkan ibu jalan-jalan
e. Lakukan rujukan
33. Seorang perempuan berusia 25
tahun melahirkan bayi laki-lakinya di puskemas sekitar 35 menit yang lalu. Ia
mengeluh nyeri perut bagian bawah. Hasil pemeriksaan fisik tensi 110/70 mmHg,
nadi 86x/menit, suhu 37 ˚C, palpasi abdomen uterus teraba discoid, PTT tali
pusat masuk, tidak ada pengeluaran darah. Apakah diagnosa yang tepat untuk
kasus tersebut?
a.
Plasenta
previa
b.
Solusio
plasenta
c.
Ablatio
plasenta
d. Rentensio plasenta
e.
Plasenta
sirkumvalata
34. Seorang perempuan berumur 30
tahun melahirkan anak pertamanya sekitar 5 menit yang lalu dirumah sakit. Ia
mengeluh bagian bawah perutnya agak sakt, ia juga mengatakan ari-arinya belum
keluar. Hasil pemeriksaan fisik tensi 120/80 mmHg, nadi 88 x/menit, suhu
37,5˚C.
Tindakan
apa yang seharusnya lebih dulu dilakukan oleh bidan ?
a. Cek fundus untuk memastikan bayi tunggal
b.
Melakukan
masase fundus uteri
c.
Menyuntikkan
oksitosin
d.
Melahirkan
plasenta
e.
Melakukan
PTT
35. Seorang perempuan berusia 45
tahun baru saja melahirkan anaknya yang ketujuh di puskesmas. Ia mengeuh pusing
dan lelah. Hasil pemeriksaan fisik tensi 90/60 mmHg, nadi 65 x/menit, tidak ada
kontraksi uterus, tampak banyak darah yang keluar dari jalan lahir (±600 cc)
Tindakan
apa yang pertama kali dilakukan oleh bidan?
a.
Pasang
infus RL
b. Masase
fundus uteri
c.
Lakukan
kompresi bimanuel interna
d.
Katerisasi
jika kandung kemih penuh
e.
Bersihhkan
bekuan darah/selaput ketuban
36. Seorang perempuan berusia 26
tahun baru saja melahirkan anak keduanya di BPM. Ia mengeluh nyeri daerah jalan
lahir. Hasil pemeriksaan fisik ia mengalami laserasi tingkat II dan membutuhkan
penjahitan. Ia juga telah diberikan makan dan minum.
Kebutuhan
dasar apakah yang dimiliki oleh perempuan tersebut?
a.
Kebutuhan
fisiologis
b.
Kebutuhan
harga diri
c.
Kebutuhan
rasa aman
d.
Kebutuhan
aktualisasi diri
e.
Kebutuhan
dicintai dan mencintai
37. Seorang perempuan berusia 15
tahun d antar oleh ibunya ke BPM dengan keluhan nyeri perut bagian bawah. Ia
mengatakan bahwa dirinya mengalami haid dan dalam sebulan 2 kali mentruasi.
Hasil pemeriksaan oleh bidan tidak ada kelainan.
Apakah
yang menjadi diagnosa tepat untuk kasus tersebut?
a. Menometrorahagia
b.
Hipermenorea
c.
Olihomenorea
d.
Polymenorea
e.
Menorrhagia
38. Seorang perempuan berusia 20 tahun GIP0A0
datang ke BPM dengan keluhan nyeri perut menyebar kedaerah pinggang sejak 1
hari yang lalu. Hasil pemeriksaan KU baik, pembukaan 7 cm, His 4x10 menit
durasi 40-45 detik, ketuban (+)
Berapa
lamakah lagi terjadi pembukaan lengkap ?
a.
3
jam
b.
4
jam
c.
5
jam
d.
6
jam
e.
7
jam
39. Seorang perempuan berusia 21
tahun GIP0A0 datang ke BPM dengan keluhan nyeri perut bagian bawah disertai
pengeluaran darah berupa bercak dari jalan lahir. Ia mengatakan usia kehamilan
16 minggu. Hasil VT portio tertutup.
Apakah
diagnosa yang tepat untuk kasus tersebut ?
a.
Abortus
inkomplit
b. Abortus
imminens
c.
Abortus
insipiens
d.
Abortus
komplit
e.
Missed
abortion
40. Seorang perempuan berusia 32
tahun GIIPIA0 sementara menjalani proses persalinan sungsang dikamar bersalin.
Ia mengeluh kesakitan. Hasil pemeriksaan panggul dalam normal, kedua bahu janin
masih tinggi. Bidan melakukan pertolongan dengan melahirkan bahu dan lengan
belakang terlebih dahulu.
Teknik
apakah yang digunakan pada kasus tersebut?
a.
Klasik
b.
Lovset
c.
Bracht
d.
Muller
e.
Mouriceau
41. Seorang perempuan berusia 30
tahun GIIP0AI hamil 24 minggu datang ke BPM dengan keluhan pusing, penglihatan
kabur, bengkak pada wajah dan tangan sejak 1 minggu yang lalu. Hasil
pemeriksaan tensi 160/110 mmHg, proteinuria positif. Ia mengatakan bahwa
tekanan darahnya yang lalu masih normal-normal saja.
Apakah
diagnosa yang tepat untuk kasus tersebut?
a.
Hipertensi
kronik
b. Preeklampsia
berat
c.
Preeklampsia
ringan
d.
Hipertensi
gestasional
e.
Superimposed
preeklampsia
42. Seorang perempuan berusia 37
tahun mengalami kesulitan dalam merawat anaknya dirumah. Ia memiliki anak 2
orang, pertama berusia 3 tahun, kedua baru 9 bulan. Jika ia menggendong anaknya
yang kedua, kakaknya pasti marah dan ingin memukul adiknya. Apa yang terjadi pada kedua
saudara kandung tersebut?
a.
Pertengkaran
b.
Permusuhan
c.
Perkelahian
d. Persaingan
e.
Pertikaian
43. Seorang perempuan berusia 21
tahun mendatangi BPM dengan keluhan sakit perut tembus belakang disertai
pelepasan lendir bercampur darah sejak 5 jam yang lalu. Hasil VT portio masih
tebal dan kaku, pembukaan serviks 5 cm, presentasi belakang kepala dengan
posisi UUK kanan lintang, ketuban masih utuh, station -1, tidak ada bagian
terkemuka, kesan panggul dalam normal, pelepasan lendir dan darah.
Gerakkan
apakah yang terjadi ketika diameter biperietal memasuki PAP dengan sutura
sagitalis melintang/ obliq dijalan
lahir dengan sedikit fleksi?
a.
Fleksi
b.
Rotasi
c.
Ekspulsi
d.
Ekstensi
e. Engagement
44. Seorang perempuan berusia 16
tahun GIP0A0 hamil 38 minggu dibawa ke
BPM dengan keluhan sakit perut tembus kebelakang disertai pelepasan lendir dan
darah. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/80 mmHg, BB 65 kg,
TFU 3 jari bawah px, puka, kepala, BDP. Hasil VT pembukaan serviks 7-8 cm,
ketuban utuh, kepala setinggi spina ischiadika, promontorium tidak dapat
diraba, dan pelepasan lendir bercampur darah. Station berapakah penurunan
kepala pada kasus tersebut?
a.
-3
b.
-2
c.
-1
d.
0
e.
+1
45. Seorang perempuan berusia 35
tahun hamil 40 minggu dirawat di kamar bersalin dengan keluhan sakit perut
tembus beklakang disertai pengeluaran darah. Ia mengatakan bahwa keluhannya
dialami sejak 2 hari yang lalu. Hasil VT teraba bregmatika, sutura frontalis,
pinggir orbita & pangkal hidung.
Apakah
diagnosis yang tepat pada kasus tersebut?
a.
Presentasi
puncak
b.
Presentasi
muka
c.
Presentasi
dahi
d.
POPP
e.
PBK
46. Seorang perempuan berusia 45
tahun hamil 28 minggu diantar oleh suaminya ke BPM dengan keluhan keluar darah
dari jalan lahir. Hasil anamnesis keluhannya dialami saat ia bangun dari tempat
tidur. Ia tidak merakana adanya nyeri perut. Hasil pemeriksaan fisik tekanan
darah 120/70 mmHg, palpasi abdomen Leopold III bagian terendah janin masih
tinggi, teraba bokong diperut bagian bawah.
Tindakan
apakah yang sebaiknya lebih dulu dilakukan bidan pada kasus tersebut?
a.
Lakukan
pemeriksaan dalam
b.
Lakukan
inspekulo
c.
Pasang
tampon
d.
Pasang
infus
e.
Rujuk
47. Seorang perempuan berusia 35
tahun GVPIA0 hamil 33 minggu sedang dirawat di puskesmas dengan keluhan
pengeluaran air dari jalan lahir sejak 3 hari yang lalu. Ia mengatakan bahwa
persalinan sebelumnya selalu ditolong oleh dukun dengan berat anaknya rata-rata
diatas 3 kg. Hasil tes kertas lakmus warna dari merah menjadi biru.
Apakah
kemungkinan penyebab masalah pada kasus tersebut?
A.
Umur
B.
Trauma
C.
Vaginitis
D.
Pekerjaan
E.
Serviks
inkompeten
48. Seorang perempuan berusia 27
tahun PIIA0, telah melahirkan bayi perenmpuan 5 jam yang lalu di BPM. Ia
mengeluh agak lelah setelah melahirkan. Hasil pemeriksaan didapatkan TTV
normal, colostrum ada bila payudara di pencet, kontraksi uterus baik, TFU 1
jari bawah pusat, lokhia rubra.
Apa
yang menjadi langkah 2 dalam management varney pada kasus tersebut?
a.
Post
partum primer
b.
Post
partum hari I, normal
c.
Post
partum hari II, normal
d.
Post
partum dengan kelelahan
e.
Post
partum dengan kecemasan
49. Seorang perempuan berusia 20
tahun datang ke klinik KB dengan keluhan keluar lendir dari jalan lahir berwarna
putih bening seperti putih telur. Ia mengatakan bahwa keputihannya dialami
sejak 12 hari yang lalu setelah haid. Anaknya baru 1 orang. Hasil pemeriksaan
fisik oleh bidan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kelainan. Kesimpulan apakah
yang ditegakkan oleh bidan pada kasus tersebut?
a.
Haid
b.
Bebas
c. Ovulasi
d.
Menopause
e.
Klimakterium
50. Seorang perempuan berusia 25
tahun datang ke BPM dengan keluhan belum pernah mendapat haid setelah
melahirkan 5 bulan yang lalu. Hasil anamnesis oleh bidan didapatkan bayinya
hanya mendapat ASI tanpa diberikan susu formula, ia juga menyusui secara penuh.
Hasil pemerisaan fisik ASI banyak, TTV dalam batas normal.
Metode
kontrasepsi apakah yang digunakan oleh perempuan tersebut?
a.
Coitus
interuptus
b.
Suhu
badan basal
c.
Metode
kalender
d.
Kontrasepsi
darurat
e. Metode
amenore laktasi
51. Seorang perempuan berusia 40
tahun PIV A0 ditolong persalinannya oleh bidan di Puskesmas Pembantu beberapa hari yang lalu. Pada saat
proses persalinan ia mengeluh kelelahan, dan terjadi perdarahan yang sangat
banyak. Hasil pemeriksaan didapatkan tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 110
x/menit, bidan tersebut tidak melakukan pemasangan infus sehingga perdarahan
terus terjadi dan ibu tidak bisa tertolong. Setelah dilakukan audit maternal,
bidan dinyatakan lalai dan mendapat sanksi.
Apakah
penyebab sanksi yang diberikan oleh bidan pada kasus tersebut?
A. Tidak
melakukan pemasangan infus
B.
Menolong
persalinan di Pustu
C.
Ibu
tidak bisa tertolong
D.
Perdarahan
E.
Kelelahan
52. Seorang perempuan berusia 27
tahun hamil aterm G2P1A0 masuk kamar bersalin dengan keluhan nyeri perut tembus
belakang disertai pengeluaran darah bersampur lendir dari jalan lahir.
Tanda-tanda vital dalam batas normal. Denyut jantung janin 136 x/menit, His 4
x/10 menit lamanya 45 detik. Hasil pemeriksaan dalam ; pembukaan lengkap,
ketuban utuh kepala hodge III, UUK kiri depan.
Apakah
tindakan yang harus dilakukan ?
A.
Mengatur
posisi ibu
B.
Memimpin
persalinan
C.
Memecahkan
ketuban
D.
Menyiapkan
alat partus
E.
Mengajarkan
tehnik meneran.
53. Seorang perempuan berusia 22
tahun melahirkan bayi tunggal dengan PBK 1 jam yang lalu di BPM, plasenta lahir
5 menit setelah bayi lahir, dari hasil pemeriksaan fisik : tekanan darah 90/60
mmHg, nadi 86 x/menit, kontraksi uterus baik, TFU 1 jari bawah pusat, tampak
pengeluaran darah dari jalan lahir dan terlihat luka perineum.
Apakah
tindakan yang harus dilakukan ?
A.
Penjahitan
perineum
B.
Mengobservasi
kontraksi
C.
Mengobservasi
tanda-tanda vital
D.
Pemenuhan
kebutuhan cairan
E.
Memeriksa
kelengkapan plasenta
54. Seorang perempuan berusia 26
tahun G2 P0 A1, sedang dirawat dirumah bersalin, hamil aterm dalam persalinan
kala I dengan pembukaan 8cm, presentasi kepala, puka. Ibu merasa takut,
khawatir, cemas, sehingga otot-otot menjadi tegang dan nyeri serta cepat lelah.
Apakah
kebutuhan dasar yang dibutuhkan ibu?
A.
Kebutuhan
nutrisi
B.
Posisi
dan aktifitas
C. Dukungan
psikologis
D.
Kebutuhan
eliminasi
E.
Pengurangan
rasa sakit
55. Seorang perempuan berusia 25
tahun GIPOAO, hamil aterm datang ke rumah bersalin dengan pengeluaran lendir
bercampur darah, hasil anamneses ibu mengeluh nyeri punggung yang hebad, hasil
pemeriksaan pembukaan 4cm, presentase kepala dengan posisi occiput posterior,
ketuban utuh, dan tampak adanya hemorrhoid.
Apakah
pemilihan posisi yang dianjurkan untuk mengurangi keluhan ibu?
A.
Tegak
B.
Jongkok
C.
Terlentang
D.
Merangkak
E.
Miring
ke kiri
56. Seorang perempuan usia 29 tahun G
II P I A0 datang ke BPS hamil aterm, keluhan keluar darah dari jalan lahir
disertai nyeri menjalar kebelakang. Keadaan umum ibu baik,. Hasil pemeriksaan:
pembukaan 6 cm, his 3 x dalam 10’ durasi 40-45”, 4 jam kemudian pembukaan 7 cm,
his 2 x dalam 10 menit, lamanyya 20-25”
Apakah
situasi yang dialami pada kasus diatas?
A.
Uncoordinated
hypertonic uterine action
B.
Incoordinate
uterine action
C.
Hypertonic
uterine action
D.
Inertia
uteri secunder
E.
Inertia
uteri primer
57. Seorang perempuan usia 25 tahun P
II, Inpartu kala III di Rumah bersalin, bayi lahir dalam keadaan sehat,
pergerakan bayi aktif, segera menangis dan warna kulit merah, tali pusat telah
dipotong dan diikat. Bidan mengganti selimut yang basah dengan selimut yang
bersih dan kering.
Apakah
tindakan yang harus dilakukan bidan?
A.
Menilai
keadaan bayi
B.
Message
fundus uteri
C.
Memeriksa
laserasi jalan lahir
D.
Memfasilitasi inisiasi menyusu dini
E.
Melakukan
manajemen aktif kala III.
58. Seorang bayi perempuan lahir 10 menit yang
lalu di ruang bersalin, tidak segera menangis pernafasan megap-megap, badan dan
tungkai biru.
Apakah
tindakan yang harus dilakukan dari kasus tersebut?
A.
Keringkan
B. Resusitasi
C.
Selimuti
D.
Nilai
apgar
E.
Bungkus
bayi
59. Seorang perempuan berusia 25
tahun, inpartu PI di poskesdes. Bayi dan plasenta lahir lengkap. Terdapat luka
mukosa, kulit perineum dan otot perineum.
Apakah
diagnosiis kasus diatas?
A.
Robekan
jalan lahir
B.
Robekan
perineum derajat I
C. Robekan
perineum derajat II
D.
Robekan
perineum derajat III
E.
Robekan
perineum derajat IV
60. Seorang perempuan usia 30 tahun
datang ke klinik, mempunyai masalah dengan suaminya, sedang menceritakan
masalahnya, berbicara tanpa henti, menggebu-gebu dengan ekspresi perasaan kesal
atau sedih.
Apakah
keterampilan
mendengar yang harus digunakan pada
kasus diatas?
A.
Mendengar
aktif
B.
Mendengar
pasif (Diam)
C. Memberi
tanda perhatian
D.
Refleksi
isi dan perhatian
E.
Mengajukan
pertanyaan.
61. Seorang perempuan usia 32 tahun,
pospartum 2 jam yang lalu di ruang bersalin, mengeluh mules pada perut bagian
bawah, sedang menyusui bayinya, apakah refleks yang terjadi dari hisapan
tersebut?
A. Rooting
refleks
B.
Suckling
refleks
C.
Let
down refleks
D.
Refleks
menelan
E.
Reflek
prolaktin
62. Seorang perempuan usia 32 tahun,
pospartum 2 jam yang lalu di ruang bersalin, mengeluh mules pada perut bagian
bawah, ASI belum lancar, setelah pengawasan lengkap.
Berapa
lamakah pemantauan pada kasus diatas?
A.
2 jam
B.
4
jam
C. 6
jam
D.
8
jam
E.
10
jam
63. Seorang perempuan 28 tahun hamil
pertama aterm mengeluh nyeri perut disertai pelepasan darah dan lendir. Hasil
pemeriksaan bidan di puskesmas pembukaan 3 cm, ketuban utuh, kepala, H.I.
tiba-tiba ketuban pecah 1 jam kemudian, tindakan apa yang sebaiknya dilakukan
bidan?
A. Pemeriksaan
dalam
B.
Pemantauan
his
C.
Pemeriksaan
DJJ
D.
Pemeriksaan
TTV
E.
Pemeriksaan
aseton
64. Seorang perempuan 28 tahun hamil
pertama hasil pemeriksaan bidan dipuskesmas pembukaan 3 cm, kepala, ketuban
utuh, H.I. ketuban pecah 1 jam kemudian. Bidan kembali melakukan pemeriksaan
dalam.
Mengapa
bidan melakukan tindakan tersebut?
A.
Menetukan
kondisi ibu
B.
Mengetahui
keadaan janin
C.
Menentukan
adanya gawat janin
D.
Menentukan
kemajuan persalinan
E.
Mengetahui
adanya penumbungan tali pusat
65. Seorang perempuan 28 tahun hamil
pertama hasil pemeriksaan bidan dipuskesmas pembukaan 3 cm, ketuban utuh,
kepala, H.I. ketuban pecah 1 jam kemudian. Bidan kembali melakukan pemeriksaan
dalam.
A.
Menetukan
kondisi ibu
B.
Mengetahui
keadaan janin
C.
Menentukan
adanya gawat janin
D.
Menentukan
kemajuan persalinan
E.
Mengetahui
adanya penumbungan tali pusat
66. Seorang perempuan umur 25 tahun,
GI, umur kehamilan 34 minggu dengan TFU 42 cm, catatan hasil USG kehamilan
gemelly. Bidan menjelaskan bahwa proses persalinan dapat terjadi sebelum cukup
bulan.
Teori
persalinan apa yang sesuai berdasarkan kasus tersebut?
A.
Iritasi
mekanik
B.
Plasenta
tua
C.
Distensi
rahim
D.
Teori
hipocrates
E.
Penurunan
hormon progesteron
67. Seorang perempuan 21 tahun hamil
aterm datang ke klinik BPM, mengeluh pelepasan lendir darah. Hasil pemeriksaan
pembukaan 3 cm, kontraksi 3 kali 10 menit, 30 detik. Apa penyebab keluhan yang
dirasakan klien tersebut?
A.
His
yang adekuat
B.
Keputihan
pada kehamilan
C.
Plasenta
menutupi jalan lahir
D.
Pecahnya
arteri, uterine, dan pembukaan serviks
E.
Pecahnya
kapiler serviks dan keluarnya secret di kanalis servikalis
68. Seorang perempuan 26 tahun, GII,
datang ke Rumah Sakit mengeluh pelepasan darah segar tanpa nyeri. TD: 80/60 mmHg, TFU 38 cm, kepala BAP,
DJJ 168x/menit.
Tindakan
apa yang tidak boleh dilakukan oleh bidan?
A.
Memantau
DJJ
B. Pemeriksaan
dalam
C.
Mengatur
posisi
D.
Pemasangan
infus
E.
Memberikan
minum
69. Seorang perempuan 30 tahun G1
hamil cukup bulan merasa ingin mengedan, akan tetapi bdan melarang
meneran dengan alasan belum waktunya. Pembukaan 8 cm, H. III. UUK KA depan. Apa
tin]uydakan yang sebaiknya dilakukan bidan?
A.
Memimpin
meneran sampai pembukannya lengkap
B.
Menunggu
pembukaan lengkap, mengatur posisi, dan relaksasi
C.
Mengatur
posisi, memberikan intake makan, minum, menyuntikan oksitosin
D.
Menganjurkan
istrahat saat tidak ada kontraksi dan mengedan saat ada kontraksi yang kuat
E.
Meganjurkan
mengedan sekuat tenaga, mengatur posisi, dan membrerikan makan atau minum
70. Seorang perempuan 31 tahun GIII,
aterm, mengeluh nyeri semakin dan semakin kuat. Pembukaan lengkap, ketuban
utuh, presentasi kepala dengan UUK di depan simfisis, penururnan kepala H.IV.
tidak ada moulage, his 5 kali dalam 10 menit durasi 45 detik.
Data
objektif mana yang menunjukkan putaran paksi dalam sempurna?
A.
Penurunan
H IV
B.
Tidak
ada moulage
C.
UUK
di depan simfisis
D.
Tidak
ada bagian terkemuka
E.
Pembukaan
lengkap, ketuban utuh
71. Seorang perempuan 23 tahun sedang
dalam proses persalinan di Klinik Bidan Mandiri. Nampak kepala janin lahir
seluruhnya hingga dagu. Selanjutnya kepala janin berputar menghadap kesebelah
kanan paha ibu.
Apa
tindakan lanjutan yang sebaiknya dilakukan oleh bidan?
A. Melahirkan bahu depan kemudian bahu belakang
B.
Melakukan
episiotomi agar bahu dapat lahir segera
C.
Melakukan
tarikan hingga seruh bahu lahir bersamaan
D.
Menyuntikkan
oksitosin agar bayi segera lahir seluruhnya
E.
Melakukan
sanggah susur untuk mencegah robekan jalan lahir
72. Seorang perempuan 20 tahun,
melahirkan bayinya 2 menit yang lalu di kamar bersalin puskesmas, mengeluh
mules di perut bagian bawah dan merasakan ada pelepasan darah. Keadaan umum ibu
baik, sebelum bidan menyuntikkan oksitosin, bidan melakukan pemeriksaan TFU.
Apakah rasional tindakan yang dilakukan oleh bidan?
A.
Merangsang
kontraksi uterus
B.
Mempercepat
lahirnya plasenta
C.
Mencegah
terjadinya perdarahan
D. Memastikan
tidak ada bayi kembar
E.
Memastikan
kandung kemih kosong
73. Seorang perempuan 26th,
melahirkan 3 menit yang lalu, di Klinik BPM. TFU 1 jari di bawah pusat, uterus
bulat dan keras, telah disuntik oksitosin 10 unit. Bidan meletakkan tangannya
diatas simpisis dan menekan kearah belakang ibu dan keatas sambil meregangkan
tali pusat.
Mengapa
bidan melakukan hal tersebut?
A.
Mencegah
atonia uteri
B. Mencegah
inversio uteri
C.
Mencegah
laserasi cerviks
D.
Mencegah
kontraksi uterus
E.
Memastikan
kandung kemih kosong
74. Seorang perempuan 35th,
melahirkan 10 menit yang lalu di BPM, plasenta lahir lengkap 5 menit setelah
bayi lahir. Kontraksi uterus lemah, kandung kemih kosong tidak ada laserasi,
perdarahan aktif.
Tindakan
apa yang sebaiknya dilakukan bidan?
A.
Merujuk
B. Massase
fundus
C.
Pasang
kateter
D.
Menjahit
perineum
E.
Eksplorasi
sisa plasenta
75. Seorang perempuan melahirkan
ingin menyusui bayinya. Bidan menganjurkan agar menyentuhkan putting susu pada
pipi bayi sebelum menyusui. Reflex apa yang akan dirangsang dengan tindakan
tersebut?
A.
Reflex
moro
B.
Reflex
rooting
C.
Reflex
sucking
D.
Reflex
Graps
E.
Reflex
swallowing
76. Seorang perempuan 35th,
akseptor suntikan Depo Progestin selama 2 tahun, datang ke Puskesmas mengeluh
tidak pernah haid sejak menjadi akseptor.
Asuhan
apakah diberikan bidan?
A.
Memberikan
pil kombinasi
B.
Mengganti
cara metode kondom
C.
Membiarkan
saja nanti akan haid
D.
Mengganti
cara dengan metode implant
E. Konseling
efek samping dan mekanisme kerja depo progestin
77. Seorang perempuan umur 25th,
hamil 8 bulan, datang ke klinik BPM, mempunyai kebiasaan merokok dan sulit
dihentikan. Bidan menganjurkan agar kebiasaan tersebut dihentikan keadaan apa
yang dapat terjadi pada kehamilan klien tersebut?
A.
Abortus
B.
BBLR
C.
Serotinus
D.
Makrosomia
E.
Pre
eklamsi
78. Seorang perempuan yang sedang
menyusui bayinya merasa kesakitan saat menyusui bayinya dan tidak tahu
bagaimana cara melepaskan putting susu dari mulut bayinya. Apa yang dilakukan
oleh bidan untuk membantu klien tersebut?
A. Menekan
dagu bayi sampai mulut terbuka
B.
Menarik
lengan sampai mulut terbuka
C.
Menarik
ujung kaki sampai mulut terbuka
D.
Menarik
putting susu saat nyeri
E.
Menunggu
bayi membuka mulutnya sendiri
79. Sepasang suami istri merasa
sangat cemas melihat perkembangan anaknya yang pertama karena semakin sulit
diatur sejak kehadiran adiknya. Sang kakak lebih sering mengamuk dan merasa
tidak disayang oleh orangtuanya.
Keadaan
apa yang sedang dialami oleh anak pertama pasangan suami istri tersebut?
A.
Siblings
B. Sibling
rivalry
C.
Sensitive
siblings
D.
Rivalry
sensitive
E.
Sibling
cooperative
80. Seorang perempuan memiliki bayi
usia 3 bulan, berniat akan memberikan makanan tambahan berupa sari buah atau
biscuit kepada bayinya yang berusia 3 bulan dengan alasan agar bayinya cepat
besar.
Sebagai
Bidan, anjuran apa yang anda berikan?
A.
Boleh
diberikan asalkan sedikit – sedikit
B.
Boleh
diberikan setelah usia bayi 4 bulan
C.
Boleh
saja diberikan setelah bayi menyusu
D. Boleh
diberikan setelah usia bayi 6 bulan
E.
Boleh
diberikan asalkan bayi tetap diberikan ASI sampai 2 tahun
81. Seorang perempuan umur 20th,
memiliki bayi umur 2 minggu. Merasa cemas karena bayinya sering muntah setiap
kali selesai disusui.
Apa
tindakan yang dilakukan bidan?
A.
Merujuk
ke RS
B.
Menganjurkan
masase bayi
C.
Mengajarkan
tekhnik menyusui
D. Mengajarkan
menyendawakan bayi
E.
Mengajarkan
cara perawatan bayi
82. Seorang bayi dilahirkan di
Puskesmas tidak segera menangis dan tonus otot lemah. Bidan segera memotong
tali pusat dan meletakkan bayi di meja resusitasi.
Apa
tindakan segera yang harus dilakukan bidan?
A.
Melakukan
VTP
B.
Memanggil
Dokter
C.
Memasang
Oksigen
D. Melakukan
6 langkah awal
E.
Melakukan
penghisapan lendir
83. Seorang perempuan umur 19th,
merasa ASInya kurang karena bayinya sering menangis. Bidan mengamati bayi,
mulut bayi mencucu dan terdengar bunyi
saat bayi mengisap.
Apa
tindakan yang dilakukan bidan?
A.
Konseling
tentang pentingnya ASI
B.
Menganjurkan
perawatan payudara
C.
Menganjurkan
agar bayi lebih sering disusui
D. Konseling
tekhnik menyusui yang benar
E.
Menganjurkan
agar lebih sabar menghadapi bayinya
84. Seorang perempuan 35th
datang ke Puskesmas, tidak haid 5 bulan, perut membesar dan ada pengeluaran
kolostrum. Riwayat pernikahan 5 tahun dan belum memiliki keturunan. Hasil
pemeriksaan perut membesar, TFU tidak teraba, tidak ada Djj, planotest negative.
Keadaan apa yang terjadi pada klien tersebut?
A.
Kehamilan
gemeli
B.
Kehamilan
spuria
C.
Kehamilan
makrosomia
D. Kehamilan
dengan tumor
E.
Kehamilan
dengan kelainan congenital
85. Seorang perempuan 26th,
hamil 8 bulan mengeluh sering pusing terutama saat bangun tidur. Makan dan
istirahat cukup, TD : 120/70mmHg, Hb 9.8 gr %, TFU 30cm. Menurut Bidan hal
tersebut normal.
Apa
penyebab kondisi yang dialami oleh klien pada kasus tersebut?
A.
Hemolisis
B.
Haemodilusi
C.
Hemodialisis
D.
Haemotometra
E.
Haemaglutinasi
86. Seorang perempuan usia 39th,
P3A0, datang ke klinik, dengan keluhan bengkak daerah kemaluan bagian bawah,
leukore, panas dan nyeri waktu kencing, suami bekerja sebagai driver bus. Hasil
pemeriksaan nampak oedema di vulva.
Apakah
diagnose kasus tersebut diatas?
A.
Vulvitis
B.
Vaginitis
C.
Cervisitis
D.
Bartholinitis
E.
Endometriosis
87. Seorang perempuan usia 39th,
P3A0, datang ke klinik, dengan keluhan bengkak daerah kemaluan bagian bawah,
leukore, panas dan nyeri waktu kencing dan berbau, suami bekerja sebagai driver
bus. Hasil pemeriksaan nampak oedema di vulva. Apakah penyebab penyakit pada
kasus tersebut?
A.
Sifilis
B. Gonore
C.
Tuberkolose
D.
Candidiasis
E.
Trikomoniasis
88. Seorang perempuan usia 39th,
P3A0, datang ke klinik, dengan keluhan bengkak daerah kemaluan bagian bawah,
leukore, panas dan nyeri waktu kencing, suami bekerja sebagai driver bus. Hasil
pemeriksaan nampak oedema di vulva.
Apakah
tindakan yang sesuai dengan kewenangan bidan adalah?
A.
Bilas
vagina
B.
Kompres
betadine
C.
Memberikan
AgN03 10%
D.
Memberikan
albotil
E. Memberikan
antibiotic
89. Seorang perempuan usia 39th,
P3A0, datang ke klinik, dengan keluhan bengkak daerah kemaluan bagian bawah,
leukore, panas dan nyeri waktu kencing, suami bekerja sebagai driver bus. Hasil
pemeriksaan Nampak oedema di vulva.
Apakah
diagnosis dari kasus tersebut?
A.
PID
B. PMS
C.
Akut
D.
Kronis
E.
Herediter
90. Seorang perempuan usia 40th,
P2A0, datang ke BPM, dengan keluhan perdarahan bila melakukan hubungan seksual,
keputihan yang berbau. KU pucat, tensi 90/60 mmHg, N: 88 X/menit.
Apakah
diagnose kasus tersebut diatas?
A.
Ooforitis
B. Cervisitis
C.
Canker
serviks
D.
Polip
serviks
E.
Radang
serviks
SEMOGA
SUKSES
Tidak ada komentar:
Posting Komentar