do-not-copy { -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none;

Kamis, 20 Mei 2010

BIAYA PRODUKSI DAN PENENTUANNYA


Biaya atau cost mempunyai pengertian sebagai semua pengeluaran yang dapat diukur dengan uang, baik yang telah, sedang, maupun yang akan dikeluarkan untuk menghasilkan suatu produk. Ilmu yang mempelajari masalah biaya dan pembentukan biaya produksi disebut Akuntansi Biaya. Akuntansi Biaya di dalam suatu perusahaan berhubungan dengan tugas-tugas mencatat, mengklasifikasikan, menganalisa, menginterpretasi, menyajikan dan mengendalikan biaya dari proses, pekerjaan pelayanan atau bagian-bagian tertentu dari perusahaan. 

  1. Menentukan biaya-biaya produk, proses, pekerjaan, satuan dan departemen
  2. Mengendalikan pengeluaran-pengeluaran yang berhubungan dengan pabrik, distribusi dan administrasi dari perusahaan
  3. Memberikan suatu dasar estimasi biaya suatu produk dan menetapkan suatu harga jual yang menguntungkan
  4. Menyajikan informasi yang dapat dipergunakan oleh manajemen dalam pengambilan keputusan
Biaya dapat digolongkan berdasarkan beberapa sudut tinjauan :
  1. Menurut keterlibatan biaya dalam pembuatan produk :  Biaya bahan langsung
o    Biaya buruh langsung
o    Biaya tak langsung pabrik
o    biaya komersil
2. Menurut perubahan dalam produksi :
o    Biaya tetap (fixed cost)
o    Biaya variabel (variable cost)
Disamping itu dikenal pula biaya semi berubah yaitu biaya yang berubah tetapi tidak secara proporsional terhadap perubahan volume produksi. Dalam analisis biaya, biaya semi berubah harus dibagi menjadi biaya tetap dan biaya berubah. Ada beberapa teknik untuk membagi biaya semi berubah menjadi biaya tetap dan biaya berubah :
1. pendekatan analitis
Dari setiap biaya dicari faktor peubahnya (variability factor) dengan cara mengamati atau mempelajari pekerjaan / penyebab yang menimbulkan biaya tersebut. Biaya semi berubah dikalikan dengan variability factor akan menghasilkan biaya berubah dan sisanya adalah biaya tetap.
2. Pendekatan historis,
·  Pada dasarnya terdapat 2 cara untuk menentukan biaya pembuatan produk, yaitu :
·  1. Biaya historis
·  Yaitu penentuanbiaya produk dengan mengumpulkan semua biaya yang telah terjadi dan diperhitungkan setelah operasi pembuatan selesai
·  2. Biaya sebelum pembuatan
·  Suatu cara penentuan biaya pembuatan produk sebelum produk tersebut dibuat. Jadi pada saat produksi dimulai sudah dimiliki gambaran biaya yang akan dikeluarkan untuk kegiatan produksi tersebut

Biaya sebelumpembuatan (Predetermined Cost) dibagi atas :
1. Biaya anggaran
Penentuan biayadibuat sebelum kegiatan dimulai berdasarkan kegiatan masa lalu dan perkiraan kegiatan di masa yang akan datang (yang direncanakan). Penentuan dilakukan dalam bentuk anggaran.

2.Biaya standart
Penentuan biayadibuat berdasarkan standar- standar pelaksanaan kegiatan yang telah ditetapkan sebelumnya. Biaya kegiatan yang terjadi bisa didapatkan dengan mengalikan standar-standar tersebut dengan tarif biaya yang berlaku


Tidak ada komentar: