Dibandingkan dengan
perusahaan-perusahaan raksasa skala dunia, bisnis kecil dan startup digital
sering dianggap kurang diuntungkan dalam hal marketing. Perusahaan besar
memiliki sumber daya yang begitu melimpah yang siap untuk digunakan secara
maksimal sementara bisnis kecil dan usaha baru (startup) jarang sekali
memilikinya. Perusahaan yang sudah mapan bisa melaksanakan banyak upaya marketing
baru melalui infrastruktur yang sudah ada tempat perusahaan baru harus mulai
dari nol dengan banyak proyek.
Namun, anggaran yang lebih kecil tak berarti harus
berpuas diri dengan hasil yang lebih kecil pula. Nasihat lama untuk bekerja
lebih cerdas, bukannya keras berlaku dalam banyak aspek marketing, dan salah
stau contoh terbaiknya ialah branding. Dengan secara selektif menggunakan
strategi yang efektif dan cerdas, Anda bisa menaikkan profil usaha dan
menciptakan sebuah brand yang kuat dan diingat konsumen bahkan oleh para
pesaing sebagai kompetitor yang tak bisa dianggap remeh.
Jadi apa itu sebenarnya branding Meskipun banyak orang
berpikir bahwa brand perusahaan adalah logo dan desain grafis, konsep yang
seutuhnya dari brand jauh lebih kompleks dari itu semua. Banyak faktor yang
berperan dalam sebuah brand, termasuk pengalaman pelanggan, kepribadian ritel
Anda, hadirnya web Anda dan tentu saja marketing Anda. Semua itu menyusun
sebuah persepsi yang dapat memperluas pangsa pasar Anda atau malah mempersempitnya.
Penting bagi UKM untuk menyadari bahwa mereka tidak akan
pernah memiliki kendali sepenuhnya atas brand. Meski perilaku pelanggan dan
sejumlah kecil peluang memainkan peran di sini, kerja keras untuk secara
sengaja membentuk dan membangun arah brand juga tak kalah pentingnya. Kegagalan
dalam mendefinisikan brand dan publik Anda akan mendefinisikannya untuk Anda.
Jadi bagaimana Anda mendirikan sebuah brand yang sukses
dalam kondisi yang serba terbatas. Inilah kiat untuk memasarkan sebuah merek,
dikutip dari berbagai sumber :
1. Pekerjaan pertama Anda ialah mengevaluasi kesan
perusahaan Anda. Wawancarailah orang yang tidak menyatu dengan perusahaan Anda
dan peroleh persepktif mereka mengenai kelemahan dan kelebihan perusahaan Anda.
Bagaimana pendapat mereka mengenai perusahaan Anda Apa yang sudah pernah mereka
dengar Apa yang mendorong atau menjauhkan mereka dari brand dan perusahaan Anda
sebagai konsumen Jangan terkejut saat menemukan respon negatif. Justru
seringkali masukan negatif lebih berguna daripada yang positif. Aanalisis
jawaban-jawaban itu, temukan akar permasalahan dairu isu brand ini dan ambillah
langkah yang diperlukan utnuk mengoreksinya.
2. Berikutnya, Anda harus mengamati pesaing. Apa yang
sedang dilakukan pemain besar dalam sektor industri Anda Bagaimana dengan UMKM
Siapa yang memiliki brand yang paling menarik saat ni dan faktor apa sajakah
yang berkontribusi di dalamnya Apa yang harus ditiru dan bagaimana seharusnya
upaya branding Anda berbeda dari yang sudah ada
3. Kini waktunya untyuk menentukan tujuan-tujuan branding
Anda. Pikirkan dengan cermat mengenai cara Anda ingin perusahaan dipandang oleh
pihak lain. Kemudian bandingkan dengan masukan yang diterima. Jika terdapat
jurang perbedaan antara keduanya lalu bisa jadi branding Anda atau bisnis Anda
yang lebih membutuhkan pemeriksaan. Sebuah brand yang kuat bernjanji kepada
pelanggan dan janji itu haruslah sesuatu yang bisa dipenuhi oleh perusahaan
kedua ini.
4. Berikutnya, susunlah rencana.Masukkan bersama sebuah
lembar yang memuat tujuan, pasar yang menjadi sasaran, dan strategi yang
digunakan dengan dilengkapi tolok ukur untuk menaksir hasil yang muncul.
Pastikan Anda meneydiakan ruang untuk felksibilitas pengaruh eksternal dapat
membawa brand Anda ke arah yang tak pernah diperkirakan sebelumnya, sehingga
tetaplah berpikiran terbuka dan selalu mudah beradaptasi. Cobalah mengikuti
sebuah peta jalan (roadmap) dengan tidak terlalu ketat karena jika Anda terlalu
terpaku pada roadmap itu, bisa jadi Anda akan melewatkan peluang baru yang tak
terpikirkan sebelumnya.
5. Gabungkan setiap sisi perusahaan dalam branding yang
Anda lakukan. Dekorasi showroom Anda, nada yang digunakan untuk berinteraksi
dalam jejaring sosial dan kepribadian aplikasi mobile Anda harus menyampaikan
kesan yang seragam. Bersikplah cermat dan konsisten. Rencana marketing yang
terbaik di dunia bisa disabotase oleh agunanyang murah dan kekuatan tim
penjualan yang dilakukan di dunia nyata.
6. Lanjutkan mengawasi persepsi publik melalu
masukan-masukan. Salah satu kelebihan yang dimiliki UMKM ialah kelincahan.
Perusahaan mapan bisa dilacak melalui riwayat publiknya dengan relatif mudah
sementara UMKM biasanya lebih bebas untuk memperbaiki citra publik mereka
setelah melakukan kesalahan. Memantau keberhasilan brand Anda akan memungkinkan
Anda memperbaiki kondisi sebelum memburuk.
7. Seiring dengan berjalannya waktu, ulaslah perubahan
dalam produk Anda, basis pelanggan dan industri. Apakah branding tradisional
Anda masih relevan dan menarik di mata konsumen Jangan segan untuk melakukan
reposisi namun pastikan dulu bahwa Anda memelihara ekuitas brand Anda dengan
menghormati pelanggan setia Anda. Yang penting ialah menepati janji awal yang
Anda berikan sembari memperluas persepsi publik.
Brand yang tepat merupakan aset tak ternilai bagi
perusahaan karena mampu menarik klien yang sesuai dengan harapan dan dalam
waktu yang sama juga memperkokoh profil pasar Anda. Luangkan waktu untuk
menyusun dan memantau brand Anda agar Anda dapat melaksanakan upaya marketing
tambahan di pasar dan dapat membantu Anda berkompetisi dengan nama-nama besar
dalam sektor industri Anda. (bn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar