cenderung berpikiran bahwa startup
(usaha rintisan) adalah entitas bisnis yang mandiri yang lahir dengan misi
utama mengubah kondisi dunia menjadi lebih baik. Pada kenyataannya,. startup
adalah refleksi dari pribadi mereka yang mendirikannya. Bagaimana kondisi sebuah
startup, bagaimana ia dijalankan sehari-harinya merupakan sebuah cerminan
pendirinya dan gaya hidup, tujuan, gairah, ambisi yang dimiiki si pendiri.
Kelebihan dan kelemahan sebuah startup juga menjadi sebuah cerminan dari
pribadi entrepreneur yang membangunnya pertama kali.
Nilai, prinsip, visi dan misi yang
diterapkan dalam sebuah startup meliputi 3 area yang paling banyak dipengaruhi
oleh para pendiri, sebagaimana didefinisikan oleh Wikipedia dalam artikel
perencaan strategisnya:
·
Visi- Susunlah garis
besar tujuan perusahaan, atau bagaimana dunia tempatnya beroperasi akan berubah
karenanya. Semua ini merupakan pandangan jangka panjang dan berfokus pada masa
depan.
·
Misi- Mendefinisikan
tujuan dasar sebuah perusahaan, menggambarkan dengan sesingkatnya mengapai ada
dan hal yang akan dilakukan untuk mencapai visinya.
·
Prinsip- Keyakinan yang dimiliki bersama antara para pemegang saham dari
perusahaan. Prinsip inilah yang mendorong prioritas dan budaya perusahaan
startup dan memberikan sebuah kerangka kerja dalam pengambilan dan pelaksanaan
setiap keputusan.
Salah satu dari cerminan yang paling
tampak nyata ialah ruang kantor dan lingkungan. Begitu Anda masuk tempat kerja,
Anda akan akan memiliki suasanan hati yang positif mengenai orang dan perusahaan
tempat Anda bekerja. Karena startup adalah kumpulan manusia dan cerminan
pendirinya. (DavidCummings/*Akhlis)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar