Setelah sebuah usaha sudah kita lakukan, kita
memiliki produk yang harus dijual ke pasar. Pemasaran hasil produksi ini
terkadang menjadi kendala tersendiri bagi pengusaha kecil. Pemasaran terkadang
membutuhkan resource dan biaya yang tidak kalah besar dibandingkan dengan
proses produksi. Target pemasaran
adalah mendapatkan pelanggan sebanyak-banyaknya dan loyal. Loyal dalam
arti setelah membeli produk dia akan kembali lagi membeli produk bahkan
mereferensikan orang lain untuk menggunakan produk kita. Pemasaran berkaitan
dengan upaya meyakinkan orang, bahwa usaha dan produksi yang kita miliki mereka
butuhkan dan berguna bagi pelanggan. Meski barang usaha kita bagus tetapi tidak
diperlukan, kita tidak akan mendapatkan pelanggan.
Salah satu kunci utama dalam pemasaran
produksi adalah menentukan Target pasar. Sebelum melangkah ke langkah lebih
lanjut pertama kali kita harus
menentukan target pelanggan kita, siapakah pelanggan yang membutuhkan
barang kita (istilahnya disebut target market). Sebagai contoh, kalau barang
kita adalah perlengkapan bayi maka yang membutuhkan (target marketnya) adalah
orang tua yang baru melahirkan atau memiliki bayi. Kalau barang kita adalah tas
kantor maka yang membutuhkan adalah pekerja kantoran. Kalau kita menjual buku
SD maka yang membeli adalah anak-anak SD. Demikian juga dengan yang lain.
Setelah tahu, baru kita bidik calon pembeli ini.
Setelah Target pasar jelas ,berikut tips dan langkah-langkah untuk mendapatkan pelanggan:
1.Menarik calon
pembeli supaya mendatangi kita . Untuk itu kita harus tawarkan daya tarik
atau nilai tambah barang kita. Lalu kita komunikasikan supaya mereka tahu. Ini
biasanya dilakukan dengan iklan yang cocok dengan perilaku media mereka. Jenis
iklan ada banyak mulai dari selebaran atau brosur yang dibagikan, pemasangan
spanduk, papan nama, iklan suratkabar, majalah, radio, internet (blog,
facebook), sampai yang mahal seperti iklan televisi (kalau produk kita dijual
secara nasional). Tujuan iklan membuat mereka tahu barang yang kita jual dan
menariknya.
2. Membuat daya
tarik melalui promosi yang sifatnya jangka pendek. Misalnya kita
tawarkan diskon 20% untuk pembelian selama seminggu, beli sejumah tertentu
dapat hadiah, beli 2 gratis 1, lakukan pameran yang cocok atau bagikan sampel.
Adanya iming-iming ini akan membuat mereka cepat-cepat membeli.
3. Aktif
menghubungi dan/ atau mendatangi pembeli. Istilahnya jemput bola. Kita telepon atau
SMS calon pembeli yang potensial. Kita tawarkan barang kita dengan daya
tariknya. Kalau barang kita dimungkinkan dibawa, kita dapat berkeliling
(mobile) mengunjungi lokasi-lokasi yang banyak dihuni target market kita.
Sebagai contoh, kita menjual perlengkapan bayi, kita dapat tawarkan ke ibu-ibu
hamil yang sedang memeriksakan ke dokter kandungan. Mereka akan melahirkan kemungkinan
membutuhkan barang kita sangat besar.
4. Mendatangi
komunitas. Komunitas adalah ajang kumpul-kumpul orang
yang memiliki hobi atau minat sama. Ini cukup efektif karena kita bisa memilih
komunitas yang paling cocok dengan barang kita. Saya beri contoh salah satu
penjual makanan burung. Untuk mendapat pelanggan, dia kunjungi komunitas
pencinta burung berkicau yang sering adu lomba di lapangan terbuka. Dia
mengunjungi pemilik-pemilik burung yang sedang berlomba dan efektif menawarkan
makanan burungnya.
5. Bekerja sama
atau networking. Ini cara yang sangat efektif dan efisien.
Artinya kita bekerajasama dengan pihak lain yang memiliki kesamaan target
market. Sebagai contoh rumah makan-rumah makan di pantura Jawa bekerja sama
dengan agen travel atau sopir bis. Saat istirahat perjalanan, sopir menurunkan
penumpang untuk makan malam di rumah makan yang bekerja sama. Otomatis para
penumpang turun dan makan di rumah makan tadi. Ini terjadi karena rumah makan
telah bekerja sama dengan para sopir tadi.
6. Meminta referensi
atau rujukan dari pelanggan lama kita. Kalau kita sudah punya pelanggan jangan lupa
meminta mereka memberikan 4-5 sahabatnya untuk membeli ke kita. Ini cara yang
efektif sehingga pelanggan mereferensikan barang kita ke saudara, teman atau
relasinya untuk beli juga ke kita.
7. Gabungan atau
integrasi dari cara-cara di atas. Semua ini dapat diterapkan dan dipilih yang
paling cocok. Yang terpenting harus mendefiniskan dulu siapa pelanggan yang
membutuhkan barang kita, lalu gunakan pendekatan-pendekatan di atas.
Demikian tips singkat mendapatkan pelanggan
bagi usaha/produk kita. Selamat berusaha. (Galeriukm).
Sumber:
http://swa.co.id/2010/03/bagaimana-mendapatkan-pelanggan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar