TUGAS
MAKALAH
PENJAS
“OLAHRAGA
BOLA BESAR (BOWLING)”
DI SUSUN OLEH :
NAMA : SYAMSUL ALAM
KELAS : IX‑3
GURU
PEMBIMBING : SAUDI, S.Pd
SMP
NEGERI 2 RAHA
T.A.
2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya
saya dapat menyelesaikan makalah tentang “OLAHRAGA BOLA BESAR (BOWLING)”.
Saya sangat berharap makalah ini
dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai
Olahraga Bowling. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini
terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saya berharap
adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah saya buat di
masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran
yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat
dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan makalah ini.
Raha, 14 Maret 2016
SYAMSUL ALAM
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................................
DAFTAR ISI ............................................................................................................
BAB I PANDAHULUAN ......................................................................................
1.1.
Latar Belakang ....................................................................................
1.2.
Rumusan Masalah ................................................................................
1.3.
Tujuan Pembahasan .............................................................................
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................
2.1.
Pengertian Olahraga Bowling ..............................................................
2.2.
Cara Menghitung Angka Dalam
Permainan Bowling ........................
2.3.
Peralatan yang digunakan pada
Permainan Bowling ..........................
2.4.
Hal-hal
yang harus ada dalam permainan Bowling ............................
2.5.
Teknik Dasar Bermain
Bowling Untuk Pemula ...................................
BAB III PENUTUP ...............................................................................................
3.1.
Kesimpulan ..........................................................................................
3.2.
Saran ...................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Bowling adalah suatu jenis olahraga atau permainan yang dimainkan dengan
menggelindingkan atau melemparkan bola dengan menggunakan tangan. Bola
bowling akan dilemparkan ke pin yang berjumlah sepuluh buah yang telah
disusun menjadi bentuk segitiga jika dilihat dari atas...
Jika
semua pin dijatuhkan dalam sekali gelinding atau lemparan maka itu disebut
strike. Jika pin tidak dijatuhkan sekaligus maka diberikan satu kesempatan lagi
untuk menjatuhkan pin yang tinggal. Bilamana pada lemparan kedua tidak ada lagi
pin tinggal disebut spare. Jika setelah dua kali masih ada pin yang tersisa
maka disebut open frame (missed) yang kesemuanya itu akan menentukan
perhitungan angka yang diperolehi dalam setiap permainannya. Pin akan kembali
disusun seperti semula untuk frame selanjutnya.
Bowling, yang nama resminya adalah 10-pin-bowling, merupakan sebuah olahraga
sekaligus permainan yang cukup fun untuk tua maupun muda. Tujuan dari bowling
adalah menjatuhkan kesepuluh pin di ujung lane dalam maksimum 2 lemparan bola.
Panjang lane adalah 60 kaki (18,28 m) dan lebarnya 3,5 kaki (1,07 m), dengan 2
buah lajur gutter di kanan-kirinya.
Di
Amerika permainan bowling memang sangat populer dari dulu hingga sekarang. Pada
awal-awal kemunculan permainan ini juga memiliki pasang surut. Ada masa-masa
dimana orang-orang mulai berjudi untuk permainan ini. Untuk beberapa waktu,
bowling sempat dinilai sebagai suatu permainan terlarang yang melanggar hukum.
Setelah perjalanan panjang baru sekitar tahun 1900-an bowling kembali diterima
dimasyarakat sebagai bagian dari rekreasi. Bahkan di tahun 1895 Amerika
membentuk sebuah organisasi resmi American Bowling Congress.
Diluar
dari pada itu, sebenarnya yang pertama kali mempopulerkan olah raga bowling di
Amerika adalah orang-orang Belanda yang datang kesana pada tahun 1600-an.
Sebelum bernama bowling, permainan ini bernama "Dutch pins". Namun di
negeri kincir angin bowling juga tidak begitu saja ada, mereka mengenalnya dari
orang-orang Inggris pada awal tahun 1100-an. Didaratan Eropa tidak hanya dua
negara ini saja yang mengenal bowling, Jerman juga memiliki permainan sejenis.
Dengan menggunakan bola dan 9 buah tongkat kayu yang disebut
"Keglers", hingga saat ini kebanyakan orang Jerman menyebut pin
dengan keglers.
Yang
cukup menarik dari sejarah
bowling, para arkeolog menemukan sejenis bola, pin dan peralatan lain untuk
bermain bowling dipemakaman anak-anak Mesir yang berumur 5200 sebelum Masehi.
Berdasarkan fakta tersebut membuktikan bahwa orang-orang Mesir sudah mengenal bowling
sejak berabad-abad lalu.
Cara
untuk melemparkan bola di sepanjang lane tidak diatur secara khusus, selama
bola dilempar dengan posisi pemain tidak melewati garis batas. Anda boleh
melemparnya dengan memegang bola dengan kedua tangan dan mengayunkannya dari
antara kedua kaki Anda, tapi cara itu cenderung minus dari segi tenaga lemparan
dan gaya. Umumnya, bola dipegang menggunakan 1 tangan, di mana jari tengah, jari
manis serta ibu jari dimasukkan ke dalam ketiga lubang yang ada di bola.
Berdirilah tegak, posisikan bola di depan badan, kira-kira setinggi pinggang,
dan gunakan tangan satunya yang bebas untuk menopang berat bola. Melangkah ke
depan sambil mengayunkan tangan yang memegang bola ke belakang untuk
mengumpulkan momentum, lalu ayunkan tangan ke depan sambil melepaskan bola ke
lane menuju 10 pin yang menunggu di ujungnya, dan pastikan Anda tidak melewati
garis batas.
1.2.
Rumusan Masalah
1.
Apa Pengertian Olahraga Bowling ?
2.
Bagaimana Cara Menghitung Angka
Dalam Permainan Bowling ?
3.
Apa saja Peralatan yang digunakan
pada Permainan Bowling ?
4.
Hal-hal
Apa Saja yang ada dalam permainan Bowling ?
5.
Bagaimana Teknik
Dasar Bermain Bowling Untuk Pemula ?
1.3.
Tujuan Pembahasan
1.
Untuk mengetahui
pengertian dari olahraga bowling.
2.
Untuk mengetahui cara
menghitung angka dalam permainan bowling.
3.
Untuk mengetahui
peralatan yang digunakan pada permainan bowling.
4.
Untuk mengetahui
hal-hal yang ada dalam permainan bowling.
5.
Untuk mengetahui
teknik dasar bermain bowling untuk pemula.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.
Pengertian Olahraga Bowling
Bowling adalah jenis olahraga atau permainan yang
dimainkan dengan menggelindingkan bola khusus menggunakan satu tangan. Bola
boling akan digelindingkan ke pin yang berjumlah sepuluh buah yang telah
disusun menjadi bentuk segitiga jika dilihat dari atas.
Jika semua pin dijatuhkan dalam sekali gelinding
(lemparan) maka itu disebut strike. Jika pin tidak dijatuhkan sekaligus maka
diberikan satu kesempatan lagi untuk menjatuhkan pin yang tersisa. Bilamana
pada lemparan kedua tidak ada lagi pin tersisa disebut spare. Jika setelah dua
kali masih ada pin yang tersisa maka disebut open frame (missed) yang
kesemuanya itu akan menentukan perhitungan angka yang didapat dalam setiap
game. Pin akan kembali disusun seperti semula untuk frame selanjutnya.
2.2.
Cara Menghitung Angka Dalam
Permainan Bowling
Setiap jenis olahraga ada aturan dan cara
menghitungnya, hal ini berguna untuk mengtahui pemenang dan yang kalah dalam
suatu permainan. Cara perhitungan angka untuk olahraga Bowling adalah:
·
Setiap permainan mempunyai 10 frame
·
Setiap frame mempunyai 2 kotak yang melambangkan dua kali kesempatan
lemparan
·
Khusus pada frame ke 10 ada 3 kotak yang artinya bisa mempunyai kesempatan
3 kali lemparan
·
Skor tertinggi dalam setiap permainannya adalah 300 yang disebut perfect
game
·
Setiap frame strike akan mendapatkan tambahan angka dari 2 lemparan
selanjutnya, sedangkan untuk spare mendapat tambahan angka dari 1 lemparan
selanjutnya.
2.3.
Peralatan yang digunakan pada Permainan
Bowling
1.
Bowling bola
Bola
bulat yang terbuat dari karet, urethane, plastik, resin
reaktif, atau kombinasi dari bahan-bahan ini. Sepuluh-pin bowling bola memiliki
tiga mengebor lubang di dalamnya - satu untuk cincin dan jari tengah, dan satu
untuk jempol.
2.
Bowling bags
Membawa
dan melindungi satu atau lebih bola bowling.
3.
Bowling aksesoris
Non-slip
pegangan krim, pegangan karung, alat-alat pemeliharaan bola bowling, tangan dan
pergelangan tangan pegangan mendukung, handuk, sarung tangan, bola bowling
membersihkan peralatan dan perlengkapan.
4.
Bowling sepatu
Sepatu
sempit dengan satu-satunya sangat halus
5.
Pakaian Bowling
Bowling
permainan biasanya berlangsung di pusat-pusat bowling ber-AC. Pakaian kasual
dapat dipakai. Dibandingkan dengan
pemain bowling, operator pusat bowling memiliki
peralatan bowling yang berbeda. Mereka keprihatinan yang paling penting di
sebuah pusat bowling adalah bowling gang. Arena bowling memiliki berbagai
bagian dan peralatan yang memerlukan operasi dan pemeliharaan.
Ini
adalah peralatan yang diperlukan dalam bowling gang:
1.
Bowling lane
Pesawat
panjang mana bola bowling gulungan terhadap pin. Lama kayu papan yang bergabung
bersama untuk membentuk 75-kaki panjang dan 3.5-kaki lebar lane. Pesawat kayu
sangat halus. Hal ini membutuhkan pemeliharaan oleh pembersihan dan polishing.
2.
Mesin
Perangkat
yang tempat dan menyusun pin Bowling.
Bowling bola retriever - perangkat yang mengambil bola setelah setiap tembakan, dan kembali, melalui terowongan, untuk pemain di ujung gang.
Bowling bola retriever - perangkat yang mengambil bola setelah setiap tembakan, dan kembali, melalui terowongan, untuk pemain di ujung gang.
3.
Area pemain
Di ujung
terowongan adalah mekanisme penyortiran bola. Tangan hair
dryer juga dapat dipasang di sorter bola bowling. Monitor komputer dan
layar menunjukkan pemain poin permainan. Para pemain akan memiliki kursi dan
meja. Rak dengan tambahan bola bowling biasanya akan ditempatkan di samping
kursi.
2.4.
Hal-hal
yang harus ada dalam permainan Bowling
1.
Dalam 1 line/lintasan bisa dipakai maksimal 5 orang. misalkan cuma berdua,
maka di layar display akan menampilkan nama secara bergantian, mainlah saat
nama kita tampil .
2.
Sebelum melempar bola, pastikan 10 Pin bowling sudah dalam kondisi terbuka
(cover sudah naik).
3.
1 orang berkesempatan 2 kali melempar bola jika tidak terjadi Strike, dan
hanya sekali melempar jika Strike.
4.
Dalam 1 sesi Game, 1 orang bergiliran 10 kali Strike (atau 20 kali
lempar jika tidak strike).
2.5.
Teknik Dasar Bermain
Bowling Untuk Pemula
Olah raga bowling merupakan salah satu olah raga yang memerlukan keakuratan
tinggi dalam menjatuhkan semua pin atau istilahnya: strike, sama halnya dengan
olahraga memanah ataupun menembak. Berikut ini Hal Mendasar yang Perlu
Diketahui bagi Pemula untuk Bermain Bowling:
1.
Memilih bola
Sebelum memulai pernainan sebaiknya anda memilih bola
dengan ukuran lubang yang pas dengan jari-jari anda. Tangan Anda sebaiknya bisa
masuk dengan pas ke dalam lubang bola. Tapi, jangan terlalu sempit sehingga
nantinya Anda kesulitan untuk mengeluarkannya dengan cepat. Untuk memilih bola
yang paling pas untuk Anda, lakukan ini: Masukkan jempol Anda lalu lebarkan
jari-jari Anda yang lain di sekeliling bola. Ruas jari Anda harus segaris
dengan bagian tengah lubang. Lalu, pilih bola paling berat yang masih bisa Anda
ayunkan dengan baik.
2.
Mengincar Strike
Hal yang paling diiinginkan oleh semua pemain bowling
adalah menjatuhkan semua pin, maka dari itu mengincar Strike merupakan hal yang
yang pertama menjadi acuan.
Jika Anda pengguna tangan kanan, posisikan bola di
arah jam 6, sementara tangan kiri Anda di arah jam 8 untuk memberikan sokongan.
Jika anda kidal maka posisikan di arah jam 6 dan jam
4. Ambil ancang-ancang empat langkah di belakang garis, plus setengah langkah
untuk nantinya meluncurkan bola. Gunakan tanda panah di lane bowling sebagai
panduan.
Untuk mendapatkan sudut lemparan terbaik, arahkan bola
di antara baris kedua dan ketiga dari seloka (gutter) itu merupakan tempat
terbaik untuk menjatuhkan pin dengan reaksi berantai.
3.
Persiapan akhir
Melangkahlah dengan cepat ke arah garis, tekuk sedikit
lutut Anda, dimulai dari tangan dan kaki Anda yang dominan. Ketika maju ke
depan, alihkan berat tubuh Anda ke kaki yang lain dan biarkan tangan Anda yang
lain jatuh sehingga bola bisa mengayun mulus. Arahkan dengan bahu Anda lalu
biarkan lengan Anda relaks dan mengayun kebelakang setinggi bahu Anda.
4.
Menjatuhkan semua pin
Ketika bola ada di belakang badan Anda, meluncurlah
untuk melakukan gerakan finishing. Ayunkan bola ke depan dan, ketika bola
melewati pergelangan kaki Anda, putar bolanya sehingga ibu jari Anda menunjuk
ke arah jam 10. Untuk mendapatkan efek putaran yang lebih bertenaga, putar
tangan Anda dari arah jam 12 ke arah jam 10 tepat ketika bola mengayun melewati
pergelangan kaki Anda.
BAB III
PENUTUP
3.1.
Kesimpulan
Bowling
adalah suatu jenis olahraga atau permainan yang dimainkan dengan
menggelindingkan atau melemparkan bola dengan menggunakan tangan. Bola
bowling akan dilemparkan ke pin yang berjumlah sepuluh buah yang telah
disusun menjadi bentuk segitiga jika dilihat dari atas...
Jika semua pin dijatuhkan dalam sekali
gelinding atau lemparan maka itu disebut strike. Jika pin tidak dijatuhkan
sekaligus maka diberikan satu kesempatan lagi untuk menjatuhkan pin yang
tinggal. Bilamana pada lemparan kedua tidak ada lagi pin tinggal disebut spare.
Jika setelah dua kali masih ada pin yang tersisa maka disebut open frame
(missed) yang kesemuanya itu akan menentukan perhitungan angka yang diperolehi
dalam setiap permainannya. Pin akan kembali disusun seperti semula untuk frame
selanjutnya.
Bowling,
yang nama resminya adalah 10-pin-bowling, merupakan sebuah olahraga sekaligus
permainan yang cukup fun untuk tua maupun muda. Tujuan dari bowling adalah
menjatuhkan kesepuluh pin di ujung lane dalam maksimum 2 lemparan bola. Panjang
lane adalah 60 kaki (18,28 m) dan lebarnya 3,5 kaki (1,07 m), dengan 2 buah
lajur gutter di kanan-kirinya.
Di Amerika permainan bowling memang sangat
populer dari dulu hingga sekarang. Pada awal-awal kemunculan permainan ini juga
memiliki pasang surut. Ada masa-masa dimana orang-orang mulai berjudi untuk
permainan ini. Untuk beberapa waktu, bowling sempat dinilai sebagai suatu
permainan terlarang yang melanggar hukum. Setelah perjalanan panjang baru
sekitar tahun 1900-an bowling kembali diterima dimasyarakat sebagai bagian dari
rekreasi. Bahkan di tahun 1895 Amerika membentuk sebuah organisasi resmi
American Bowling Congress.
3.2.
Saran
Semoga dengan adanya makalah ini
pembaca dapat memahami tentang olahraga bowling dengan lebih mendalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar