Makalah
SIMBIOSIS
ROSYANI ADA
913 04 002
SEKOLAH TINGGI ILMU
PERTANIAN WUNA
2014
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
Dengan kebesaran Allah SWT. Yang maha pengasih
lagi maha penyayang, penulis panjatkan rasa puji syukur atas hidayahnya,yang
telah melimpahkan rahmat,nikmat,dan inayahnya kepada penulis, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ilmiah”SIMBIOSIS”.
Adapun makalah “SIMBIOSIS” ini telah
penulis usahakan dapat disusun dengan sebaik mungkin dengan mendapat bantuan
dari berbagai pihak, sehingga penulisan makalah ini dapat diselesaikan dengan
tepat waktu.Untuk itu penulis tidak lupa untuk menyampaikan banyak terimakasih
kepada semua pihak yang telah membantu
penulis dalam penulisan makalah ini.
Terlepas dari upaya penulis untuk menyusun
makalah ini dengan sebaik-baiknya,penulis tetap menyadari bahwa tentunya selalu
ada kekurangan,baik dari segi penggunaan kosa kata,tata bahasa maupun
kekurangan-kekurangan lainnya. Oleh karena itu,kritik dan saran sangat penulis
harapkan demi membuat makalah ini lebih baik lagi.
Penulis berharap semoga makalah “SIMBIOSIS”
ini bermanfaat, bagi para pembaca.
Bangkali,Mei
2014
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman judul
Kata pengantar
Daftar isi
Bab 1
Pendahuluan
1. Latar
belakang
2. Rumusan
masalah
3. Tujuan
dan manfaat
Bab 2 Pembahasan
1. Simbiosis
paratisisme
2. Simbiosis
mutualisme
3. Simbiosis
komensalisme
4. Simbiosis
amensalisme
5. Simbiosis
netralisme
Bab 3 penutup
1. Kesimpulan
2. Saran
Daftar pustaka
6.
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar
Belakang
Simbiosis
berasal dari bahasa Yunani yaitu sym yang berarti “dengan” dan biosis yang
berarti “kehidupan”. Simbiosis merupakan interaksi antara dua organisme yang berbeda
jenis (A.Suyitno dan Sukirman,2006). Simbiosis juga merupakan pola interaksi
yang sangat erat dan khusus antara dua makhluk hidup yang berlainan jenis.
Makhluk hidup yang melakukan simbiosis disebut simbion.
2. Rumusan
Masalah
Rumusan
masalah dalam makalah ini adalah:
1. Apa
yang dimaksud dengan simbiosis mutualisme?
2. Apa
yang dimaksud dengan simbiosis komensalisme?
3. Apa
yang dimaksud dengan simbiosis paratisisme?
4. Apa
yang dimaksud dengan simbiosis amensalisme?
5. Apa
yang dimaksud dengan simbiosis netralisme?
3. Tujuan
dan manfaat
Adapun
tujuan dari penulisan makalah ini adalah:
1.
Dapat mengetahui
pengertian dari simbiosis mutualisme
2.
D apat mengetahui
pengertian dari simbiosis komensalisme
3.
D apat mengetahui
pengertian dari simbiosis paratisisme
4.
D apat mengetahui
pengertian dari simbiosis amensalisme
5.
D apat mengetahui
pengertian dari simbiosis netralisme
6.
BAB 2
PEMBAHASAN
Simbiosis
berasal dari bahasa Yunani yaitu sym yang berarti “dengan” dan biosis yang
berarti “kehidupan”. Simbiosis merupakan interaksi antara dua organisme yang
berbeda jenis (A.Suyitno dan Sukirman,2006). Simbiosis juga merupakan pola
interaksi yang sangat erat dan khusus antara dua makhluk hidup yang berlainan
jenis. Makhluk hidup yang melakukan simbiosis disebut simbion. Ada beberapa
jenis simbiosis yakni:
1. Simbiosis
paratisisme
Simbiosis
paratisisme adalah dimana pihak yang satu mendapat keuntungan dan merugikan
pihak lainnya.Contoh:
·
Tanaman benalu (mendapat
sari makanan) dengan inangnya (diambil sari makanannya)
·
Tali putri (menyerap
sari makanan yang berupa zat organik) dengan inangnya (diambil sari makanannya).
·
Cacing perut dan cacing
tambang (mengambil sari makanan) yang hidup di dalam usus manusia (sari makanan
diambil)
2. Simbiosis
mutualisme
Simbiosis
mutualisme adalah hubungan sesama makhluk hidup yang saling menguntungkan kedua
pihak. Contoh:
·
Bunga (dibantu proses penyerbukannya) dan lebah
(mendapat nektar).
Gambar:
·
Burung jalak (mendapat
makanan) dan kerbau (dimakan kutunya).
Gambar :
3. Simbiosis
komensalisme
Simbiosis
komensalisme adalah dimana pihak yang satu mendapat keuntungan tapi pihak
lainnya tidak diuntungkan dan tidak dirugikan. Contoh:
·
Ikan romera (mendapat
makanan) dan ikan hiu
·
Anggrek dengan pohon
mangga
·
Paku tanduk rusa dengan
tumbuhan inangnya
4. Simbiosis
amensalisme
Simbiosis
amensalisme adalah dimana satu pihak dirugikan dan pihak lainnya tidak
dirugikan maupun diuntungkan. Contoh: pohon walnut dengan tumbuhan lainnya (tidak
dapat hidup karena pohon walnut menghasilkan senyawa alelopati).
5. Simbiosis
netralisme
Simbiosis
netralisme adalah dimana kedua pihak tidak saling diuntungkan maupun dirugikan.
Interaksi antar kedua spesies tidak menyebabkan keuntungan maupun kerugian bagi
keduanya. Contoh: kambing dengan burung hantu.
BAB 3
PENUTUP
1. Kesimpulan
·
Simbiosis adalah salah
satu bentuk hubungan antara dua maklhuk hidup atau lebih
·
Simbiosis paratisisme
adalah dimana pihak yang satu mendapat keuntungan dan merugikan pihak lainnya.
·
Simbiosis mutualisme
adalah hubungan sesama makhluk hidup yang saling menguntungkan kedua pihak.
·
Simbiosis amensalisme
adalah dimana satu pihak dirugikan dan pihak lainnya tidak dirugikan maupun
diuntungkan.
·
Simbiosis komensalisme
adalah dimana pihak yang satu mendapat keuntungan tapi pihak lainnya tidak
diuntungkan dan tidak dirugikan.
·
Simbiosis netralisme
adalah dimana kedua pihak tidak saling diuntungkan maupun dirugikan.
2. Saran
Demikian
makalah ini penulis susun,akan tetapi penulis juga menyadari bahwa dalam
makalah ini masih terdapat banyak kekurangan,olehnya itu kritik dan saran yang
membangun sangat penulis harapkan demi menjadikan makalah ini lebih baik lagi.
Terimakasih …..!!!!!!
DAFTAR PUSTAKA
Portalsainskita.blogspot.com/2012/04/simbiosis-mutualisme.html?m=1
Hannarafika.wordpress.com/2012/11/25/semua-catatan-tentang-simbiosis/
id.m.wikipedia.org/wiki/Simbiosis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar