do-not-copy { -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none;

Selasa, 01 Oktober 2013

3 Kiat Pecahkan Konflik dengan Rekan Kerja

Tak selamanya konflik itu buruk. Perbedaan pendapat antara Anda dan rekan kerja bisa menjadi hal positif dan bahkan produktif. Namun saat benturan pendirian memburuk, Anda harus segera mengambil tindakan karena konflik yang berkepanjangan berbahaya bagi keberlangsungan hubungan profesional dan pribadi.

Berikut adalah 3 kiat untuk menangani perselisihan yang sewaktu-waktu mendera antara Anda dan rekan.

Pertama, temukanlah persamaan. Mencari perbedaan antara rekan dan Anda hanya akan memperuncing masalah. Justru di saat konflik terjadi, Anda harus bisa menemukan hal yang sama-sama dimiliki. Katakan persamaan itu dengan jelas di awal pembicaraan rekonsiliasi. Persamaan ini bisa berupa tujuan bersama atau serangkaian tujuan operasional.

Kedua, dengarkan aspirasi rekan Anda. Berikan kesempatan bagi rekan Anda untuk berbagi pandangan dan menjelaskan alasan mengapa ia memilih mengadopsi pemikiran seperti itu. Jangan cepat-cepat tidak sepakat dengan buah pemikirannya, dengarkan dulu penjelasannya hingga selesai.

Ketiga, ajukan solusi. Gunakan informasi yang Anda kumpulkan dalam percakapan untuk memberikan solusi. Ini mesti menggabungkan perspektif kedua belah pihak dan revisilah pandangan Anda sebelumnya. (*Akhlis)

Tidak ada komentar: