do-not-copy { -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none;

Senin, 28 Oktober 2013

Inilah Kunci Pendorong Perkembangan Entrepreneurship

Mendorong perkembangan wirausaha dalam sebuah wilayah, entah itu negara, kota atau provinsi, bukanlah pekerjaan yang mudah. Diperlukan banyak kerja keras dan cerdas agar bisa membangun perekonomian yang tangguh melalui entrepreneurship.
Kota Austin di Texas, AS mungkin tidak seglamor New York City atau selegendaris San Fransisco dengan Silicon Valley-nya. Namun, sebuah tren terbaru menunjukkan adanya perubahan kiblat aktivitas entrepreneurship di AS. Mulai banyak korporasi besar dan startup menjanjikan yang berbondong menuju Austin. Tercatat Facebook, Google, Apple telah memindahkan sebagian kegiatan bisnis ke sini. Bahkan Samsung berinvestasi 4 miliar dollar di Austin untuk membangun pabrik semikonduktor.
Apa yang istimewa di sana? Menurut Forbes.com (21/8/2012), terdapat kelebihan yang ditawarkan Austin yang tidak dimiliki kota lain di AS. Julie Huls selaku presiden Austin Technology Council menyatakan bahwa setidaknya ada 2 faktor yang menjadi pendorong utama.
Huls dan organisasi yang ia pimpin telah membantu berkembangnya komunitas teknologi di Austin dan mendorong dikeluarkannya kebijakan yang mendukung pertumbuhan usaha baru di sana.
Menurut Huls, industri semikonduktor dan software Austin telah berusia 30 tahun dan terbukti menjadi pondasi kokoh bagi sejumlah perusahaan generasi baru. Perusahaan-perusahaan e-commerce dan SaaS (software-as-a-service) tengah mengalami pertumbuhan pesat di Austin.
"Kami sedang memulai mempercepat pertumbuhan dalam bidang ilmu pengetahuan kehidupan juga, terutama di San Antonio," terang Huls.
Austin, lanjutnya, memiliki 2 faktor utama yang berperan sebagai kelebihan kompetitif:
  1. Keterbukaan yang lebih tinggi dan iklim bisnis yang mendukung dan kolaboratif, dan
  2. Adanya kelompok eksetensif yang terdiri dari para pemimpin berpengalaman di bidangnya yang bersedia membantu pertumbuhan usaha-usaha baru dan membimbing dan mengarahkan generasi pemimpin sekaligus entrepreneur masa datang.
Texas Emerging Technology Fund juga aset besar lain yang mendukung perkembangan entrepreneurship di Austin, ujar Huls. "TETF memiliki kekayaan senilai 400 juta dollar AS dan didukung oleh instansi gubernur," tambahnya.
Di samping budaya kolaboratif dan riwayat pro-entrepreneurship, Austin memiliki 2 universitas bergengsi:University of Texas dan Texas A&M. Keduanya menjadi 'mesin pencetak' ribuan entrepreneur muda, yang pada akhirnya akan menjadi motor penggerak entrepreneurship, tak hanya di Austin, atau Texas saja, tetapi di lingkup AS bahkan internasional. (*AP)

Tidak ada komentar: