do-not-copy { -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none;

Selasa, 01 Oktober 2013

Seberapa Sering Saya Harus Lakukan Tindak Lanjut?

Tindak lanjut atau yang sering disebut follow-up sering menjadi isu yang penting dalam penjualan. Inilah tema pertama dan utama yang muncul saat seorang klien biasanya bertanya saat diberikan penawaran produk atau layanan.
Kita ketahui bersama bahwa sebagian besar profesional kurang menyukai proses tindak lanjut. Namun, sayangnya tanpa proses tindak lanjut yang konsisten dan menguras tenaga itu bisnis juga akan tersendat.

Dihasilkannya lead, sebuah daftar berisi orang yang berpotensi menjadi klien atau konsumen ialah apa yang seharusnya seorang entrepreneur perlu lakukan jika ingin startupnya lebih cepat bekembang. Perusahaan membutuhkan lead yang bisa diubah menjadi konsumen agar ada pemasukan.

Lalu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan lead ini? setelah mengirimkan email pembuka, kirimkan 3-4 email tindak lanjut dalam periode 2 minggu.

Email tindak lanjut yang kedua biasanya akan terkirim dalam 48 jam terhitung sejak saat Anda kirimkan email pertama.

Setelah periode 2 minggu berlalu, biasanya tunggu beberapa minggu dan kemudian lakukan putaran berikutnya yang mengirimkan 3 email lagi.

Jika kita memiliki seorang klien yang mau membayar lebih tinggi untuk menelepon, kita biasanya akan menelepon prospek itu setelah email tindak lanjut kedua terkirim. (*Akhlis)

Tidak ada komentar: