Sebagai entrepreneur, Anda memiliki
kekuasaan yang lebih besar terhadap bisnis dan anggaran Anda daripada
orang lain, yang artinya Anda bisa sepenuhnya menentukan jumlah gaji
Anda sendiri. Namun, meski kebebasan menentukan jumlah gaji Anda
terdengar sangat menggiurkan secara teoretis, dalam kenyataannya
sebagian besar pemilik bisnis/ entrepreneur merasa sukar untuk
melakukannya.
Apakah Anda harus
membayar pengeluaran Anda sendiri? Apa saja yang bisa dicover oleh
perusahaan Anda? Gaji yang Anda tidak ambil untuk mendirikan bisnis baru
Anda?
Penentuan besaran gaji Anda
haruslah ikut mempertimbangkan berbagai faktor seperti besarnya jumlah
pengeluaran hidup Anda, kondisi keuangan dan tingkat kenyamanan dengan
digunakannya pula tabungan pribadi Anda.
Langkah
pertama dalam merencanakan jumlah gaji Anda ialah dengan mendaftar
jenis pengeluaran yang Anda miliki secara mendetil. Saat Anda menghitung
pengeluaran pribadi tahunan, bagilah dengan angka 12 untuk mendapatkan
besaran gaji per bulan dan Anda akan mendapatkan jumlah uang yang harus
Anda terima agar Anda tidak terus menerus merogoh kocek pribadi untuk
menjalankan bisnis.
Kemudian, Anda
harus menghitung gaji Anda berdasarkan pengetahuan dan ketrampilan,
banyaknya waktu yang dihabiskan untuk itu dan pekerjaan yang Anda harus
lakukan.
Terdapat 2 metode yang sama-sama valid yang bisa digunakan untuk menghitung besaran gaji yang layak untuk entrepreneur.
- Nilai pasar terbuka: Dengan mempertimbangkan tingkat pengalaman dan ketrampilan Anda, Anda bisa mengetahui besarnya gaji mereka yang bekerja dengan pengalaman dan ketrampilan setara Anda dan menjadikannya sebagai patokan awal. Meskipun jumlah gaji ini tidak memperhitungkan besarnya tenaga, pikiran dan waktu yang Anda habiskan untuk membangun bisnis tersebut, pendapatan yang Anda korbankan untuk memulai bisnis Anda menjadi benchmark yang bermanfaat dalam menentukan gaji Anda.
- Perusahaan-perusahaan yang setara: Carilah data mengenai gaji yang dibayarkan oleh perusahaan-perusahaan yang besarnya kurang lebih setara untuk para CEO atau pendiri mereka. Jumlah tersebut bisa digunakan sebagai pembanding umum yang berguna. Jika masih ragu, Anda bisa mencari datanya di lembaga atau institusi yang memiliki data sejenis, seperti Kamar Dagang, badan pengelola pajak, dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar