Satu
kecerobohan yang dilakukan entrepreneur pemula ialah kurang mampunya
mereka dalam mengendalikan rasa rakus. Saat mereka meminta kerjasama
dalam berbagai bentuk, mereka cenderung meminta lebih banyak setelah
mengetahui permohonan mereka yang semula disetujui secara langsung oleh
pihak lain.
Kesalahan
yang mematikan ini berpeluang menutup pintu peluang yang telah terbuka.
Itu karena tidak ada orang yang mau berbisnis dengan orang yang
mengedepankan kerakusannya sehingga terlihat jelas bahwa motivasi mereka
dalam berbisnis murni hanya karena uang. Pihak yang akan Anda ajak
bekerjasama akan merasa enggan untuk bekerjasama lebih lanjut.
Karena
itulah, belajar kendalikan diri Anda agar tidak terjebak dalam lubang
yang sama. Jangan menjadi entrepreneur seperti ini, yang enggan
melakukan penelitian/ riset yang memadai sebelum memulai usaha mereka.
Jenis entrepreneur seperti inilah yang biasanya menjual startup/ usaha
rintisan mereka di masa-masa awal perkembangan karena merasa putus asa
dengan keuntungan yang tidak kunjung mengucur.
Jika
Anda hanya mengincar keuntungan finansial dalam sebuah bisnis, Anda
perlu mengetahui bahwa Anda akan berisiko gagal lebih besar. Jangan
hanya memfokuskan diri pada aspek keuntungan finansial saja saat
mendirikan bisnis. Uang tidak akan mampu memberikan motivasi bagi Anda
saat bekerja di tengah kondisi krisis. Dibutuhkan semangat untuk maju,
untuk menyaksikan bisnis Anda berkembang lebih pesat di masa datang. (*Akhlis)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar