Anda pasti sudah seringkali mendengar bahwa jangan terlalu lama
menjadi karyawan di sebuah perusahaan, terutama bagi Anda yang ingin
jadi pengusaha. Setelah merasa cukup dari segi pengalamanan dan
kemampuan, Anda bisa keluar dari pekerjaan untuk membuka sebuah usaha
baru. Kalau Anda sampai sekarang masih jadi karyawan karena belum berani
keluar dari pekerjaan ataupun memulai bisnis, maka Anda harus
meluangkan waktu sejenak untuk membaca tips dan saran dari Menteri Badan
Usaha Milik Negara Dahlan Iskan di bawah ini.
Menurut Dahlan Iskan, saat memulai usaha, pengusaha harus melakukannya dengan total.
"Menjadi
karyawan baik, sudah cukup menekuni, sebaiknya tidak lama-lama kemudian
pindah jadi pengusaha," tutur Dahlan dalam sebuah acara talk show
tentang Wirausaha di Jakarta, pekan lalu.
Hal senada juga bisa
ditempuh bagi para karyawan yang orang tuanya memiliki usaha, setelah
cukup menjadi karyawan bisa meneruskan usaha orang tua atau membangun
bisnis baru.
Dahlan menuturkan dengan melanjutkan usaha orang tua,
diharapkan usahanya bisa lebih besar. Ia mengembalikan keputusan
tersebut kepada masing-masing individu yang bersangkutan.
Dahlan
Iskan memang kerapkali membagi pengalamannya dengan beberapa orang
terpilih dalam acara bertema wirausaha di berbagai di Jakarta. Peserta
dapat berinteraksi, bertanya dan berdiskusi secara langsung mengenai
kiat sukses, prospek bisnis dan peluang usaha terkini.
Agama pengusaha itu uang
"Pengusaha
itu agamanya uang!," tutur Dahlan, saat menjawab pertanyaan dari
peserta soal bagaimana membangun sebuah kiat yang kuat untuk mulai
berbisnis.
Dahlan mengatakan, seorang pengusaha pemula sebaiknya
berpikir fokus pada bagaimana membesarkan usahanya sendiri. Setelah
besar dan usahanya sangat kuat, baru seorang pengusaha boleh berpikir
yang lebih luas untuk kepentingan masyarakat.
"Memikirkan diri
sendiri saja dahulu nanti kalau jadi pengusaha besar anda bisa pikirkan
daerah kecil (kembangkan usaha di daerah),"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar